Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Harga Minyak Dunia Bisa Naik Tiga Digit Tahun Depan

JUMAT, 08 SEPTEMBER 2023 | 16:13 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sebuah laporan dari perusahaan keuangan dan investasi Amerika Serikat, Goldman Sachs, menyebut bahwa tahun depan harga minyak dunia naik hingga tiga digit.

Kenaikan harga benar-benar akan terjadi jika Rusia dan Arab Saudi tidak kunjung menghentikan pengurangan pasokan minyak mereka secara agresif.

Sejak Rusia dan Arab Saudi mengumumkan perpanjangan pengurangan produksi hingga akhir tahun 2023, minyak mentah Brent atau patokan harga minyak dunia naik di atas 91 dolar AS atau Rp 1,3 juta per barel.


Jika kondisi berlanjut, Goldman Sachs memperkirakan bahwa harga minyak akan naik menjadi 107 dolar AS atau Rp 1,6 juta per barel pada Desember 2024.

Mereka memperkirakan dua risiko bullish pada keputusan negara anggota OPEC+ itu.

Pertama, Goldman Sachs memperkirakan pasokan minyak Saudi akan menjadi 500.000 barel per hari lebih kecil dari perkiraan sebelumnya.

"Kondisi ini saja sudah menaikkan 2 dolar AS (Rp 30 ribu) pada harga minyak per barel," ungkap laporan tersebut, seperti dikutip dari CNN Business pada Jumat (8/9).

Kedua, Goldman Sachs memperingatkan bahwa beberapa asumsi mereka soal produksi minyak mungkin salah jika perpanjangan pemotongan OPEC+ terus berlanjut.

Tetapi tetap saja, kenaikan harga tidak akan menguntungkan OPEC+, justru akan menjadi bumerang.

Sebab, harga minyak yang mencapai tiga digit dapat menyebabkan produsen minyak serpih AS meningkatkan pasokan mereka untuk menurunkan harga.

Ditambah lagi, jika harga minyak makin tinggi, konsumen akan beralih dan meningkatkan investasi pada energi ramah lingkungan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya