Berita

Puan Maharani dan Agus Harimurti Yudhoyono/Net

Politik

Move On dari KPP, AHY Mulai Serius Komunikasi dengan PDIP?

SELASA, 05 SEPTEMBER 2023 | 14:44 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Meski kecewa, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono tidak mengungkapkan kata kasar usai harapannya pupus untuk menjadi pendamping Anies Baswedan pada Pilpres 2024.

AHY dan Partai Demokrat harus merasakan kecewa setelah Nasdem dan PKB sepakat mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Kesepakatan itu, juga didukung PKS. Nasdem, PKS, dan Demokrat sebelumnya tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Dikatakan Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan, sikap AHY menunjukkan kedewasaan dalam politik dalam meredam reaksi kadernya dalam menyikapi deklarasi pasangan Anies-Cak Imin.

"Sekalipun sangat terlihat marah, kecewa, tapi AHY tidak menghujat. Meski pada saat yang bersamaan kader-kader Demokrat hampir setiap saat menyerang Nasdem dan Anies," ujar Adi kepada wartawan, Selasa (5/9).

Setelah menyatakan move on dari KPP, Adi mengamati pergerakan AHY yang mulai nampak menunjukkan bahasa pendekatan kepada Partai PDI Perjuangan.

Terlebih, kata Adi lagi, dalam beberapa waktu lalu AHY sempat melakukan pertemuan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.

"Yang pasti publik ini menilai kok ini seperti tanda-tanda bahwa AHY sudah mulai menseriusi komunikasi politik dengan PDIP untuk memfollow up pertemuan dengan Puan Maharani," kata Adi.

Dalam beberapa kesempatan, masih kata Adi, AHY dalam menyampaikan kata sambutan juga mengutip pesan Soekarno. Seperti saat memberikan pernyataan usai memimpin rapat pleno pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat di kantor DPP Partai Demokrat di Jalan Proklamasi, Jakarta, Senin (4/9).

"Itu menunjukkan bahwa ini dinilai sebagai kode sangat mungkin AHY berusaha untuk menseriusi komunikasi politiknya dengan PDIP," pungkasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya