Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Dampak Perubahan Iklim, Asia Catat Rekor Suhu Terpanas

MINGGU, 03 SEPTEMBER 2023 | 08:46 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Asia, mulai dari India hingga Australia, mencatat rekor suhu tertinggi sebagai bukti baru mengenai dampak perubahan iklim.

Di India, negara dengan populasi terpadat di dunia, para pejabat mengatakan bulan Agustus ini adalah bulan terpanas dan terkering sejak pencatatan nasional dimulai lebih dari satu abad yang lalu.

Bulan ini jatuh di tengah musim hujan tahunan di India, yang biasanya membawa hingga 80 persen curah hujan tahunan di negara tersebut.

Namun meski hujan deras yang menyebabkan banjir mematikan di bagian utara negara itu awal bulan ini, curah hujan secara keseluruhan masih jauh di bawah rata-rata.

Departemen Meteorologi India (IMD) mencatat, bulan Agustus rata-rata hanya 161,7 mm, 30,1 mm lebih rendah dibandingkan rekor bulan Agustus sebelumnya pada tahun 2005. Hal ini menyebabkan negara ini dilanda panas yang tak henti-hentinya.

“Kurangnya curah hujan yang besar dan kondisi monsun yang lemah menjadi penyebab utamanya,” kata IMD, seperti dikutip The Star.

Pihak berwenang di Jepang juga mengatakan pada Jumat (1/9) ahwa negara tersebut telah mengalami musim panas terpanas sejak pencatatan dimulai pada tahun 1898.

Suhu dari bulan Juni hingga Agustus “jauh lebih tinggi” dibandingkan rata-rata di bagian utara, timur dan barat negara itu.

i banyak lokasi, tidak hanya suhu maksimum tetapi juga suhu minimum mencapai rekor tertinggi.

Sementara di Australia musim dingin ini merupakan rekor terpanas, dengan suhu rata-rata 16,75 derajat Celcius untuk musim yang berlangsung dari bulan Juni hingga Agustus.

Suhu tersebut sedikit di atas rekor yang dicapai pada tahun 1996, dan merupakan suhu rata-rata musim dingin tertinggi sejak pencatatan di negara tersebut dimulai pada tahun 1910.

Perubahan iklim telah memicu suhu panas di seluruh dunia pada tahun ini, dengan bulan Juli sebagai bulan terpanas yang pernah tercatat di Bumi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Razia Balap Liar: 292 Motor Disita, 466 Remaja Diamankan

Senin, 03 Februari 2025 | 01:38

Pemotor Pecahkan Kaca Mobil, Diduga karena Lawan Arah

Senin, 03 Februari 2025 | 01:29

PDIP: ASN Poligami Berpeluang Korupsi

Senin, 03 Februari 2025 | 01:04

Program MBG Dirasakan Langsung Manfaatnya

Senin, 03 Februari 2025 | 00:41

Merayakan Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

Senin, 03 Februari 2025 | 00:29

Rumah Warga Dekat Pasaraya Manggarai Ludes Terbakar

Senin, 03 Februari 2025 | 00:07

Ratusan Sekolah di Jakarta akan Dipasang Water Purifire

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:39

Manis di Bibir, Pahit di Jantung

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:18

Nasdem Setuju Pramono Larang ASN Poligami

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:03

Opsen Pajak Diterapkan, Pemko Medan Langsung Pasang Target Rp784,16 Miliar

Minggu, 02 Februari 2025 | 22:47

Selengkapnya