Berita

Diskusi bertema Penjajahan Buruh di Perkebunan Sawit, Benarkah? yang digelar di Jakarta, Kamis (31/8)/Ist

Politik

Terbesar di Dunia, Industri Sawit Indonesia Belum Sejahterakan Buruh

KAMIS, 31 AGUSTUS 2023 | 21:58 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kesejahteraan Buruh Pilar Utama Keberlanjutan Perkebunan Kelapa Sawit

Status Indonesia sebagai penghasil kelapa sawit terbesar di dunia belum sejalan dengan kesejahteraan buruh dan petani sawit dalam negeri.

Hingga kini, masih ditemukan praktik pemberian upah murah, hingga perlakuan tidak adil terhadap buruh.

Presiden Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi), Irham Ali Saifuddin memaparkan, kebun kelapa sawit menjadi motor ekonomi yang penting bagi negara.

Sejalan dengan itu, ia menilai perlu adanya upaya dialog sosial di sektor kelapa sawit demi kesejahteraan petani dan buruh sawit.

"Persoalan-persoalan yang dihadapi buruh sawit harus dicarikan solusinya," kata Irham dalam diskusi bertema Penjajahan Buruh di Perkebunan Sawit, Benarkah? di Jakarta, Kamis (31/8).

Kepada pemerintah, ia berharap bisa lebih otoritatif dalam mempromosikan bisnis sawit berkelanjutan. Apalagi, Indonesia merupakan penghasil hampir 60 persen minyak sawit dunia.

"Di mana di dalamnya ada pilar kepatuhan ketenagakerjaan dan perburuhan yang perlu terus dipromosikan,” lanjut Irham.

Masih dalam diskusi yang sama, Ketua GAPKI Bidang Pengembangan SDM, Sumarjono Saragih berujar, perjalanan industri sawit di Indonesia sudah cukup panjang, yakni sejak tahun 1848. Kemudian tahun 1911, sawit mulai dikomersilkan di Aceh dengan hanya 30 hektare lahan.

Namun di tengah luasan sawit Tanah Air, masih ada pekerjaan rumah yang harus dibereskan berkaitan dengan kesejahteraan buruh dan petani serta pengusaha sawit.

"Ada 58 persen (kebun kelapa sawit) milik perusahaan, 42 persen adalah petani. Artinya, di sana ada tanggung jawab yang harus dijalankan," papar Sumarjono.

Sementara itu, Steering Committee Jejaring Serikat Pekerja/Serikat Buruh Sawit Indonesia (JAPBUSI), Jeck Supardi mengaku masih banyak pelanggaran praktik perkebunan kelapa sawit.

Mulai dari jaminan sosial, jam kerja, dan status kerja, K3 hingga persoalan sengketa lahan antara pengusaha dan warga.

"Pelanggaran memang masih ada, tapi kami seringkali ber-audience dengan GAPKI. Mana perusahaan yang nakal, kita bahas agar persoalannya terurai," tutup Jeck Supardi.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Sabotase Kereta Cepat Jelang Pembukaan Olimpiade Paris, PM Prancis: Ini Dilakukan Terencana

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:47

Banyak Hadiah Menarik Pertamina di Booth dalam Event GIIAS 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:37

Kabar Deklarasi Anies-Zaki, Golkar: Hoax!

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:15

Ekonomi Lesu, Laba Industri China Justru Naik 3,6 Persen

Sabtu, 27 Juli 2024 | 17:07

Putri Suku Oburauw Catar Akpol: Saya Busur Panah untuk Adik-adik

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:58

Kuasa Hukum Dini: Hakim Persidangan Greg Tannur Berat Sebelah

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:35

Dimyati Masih Ngarep Golkar dan PDIP Gabung

Sabtu, 27 Juli 2024 | 16:10

Menyusul TNI, Polri Rotasi 6 Kapolda Jelang Pilkada

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:32

Masih Cair, Peluang Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta Masih Terbuka

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:31

4 Pangdam Dirotasi Jelang Pilkada, Ajudan Jokowi jadi Pangdam Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2024 | 15:13

Selengkapnya