Berita

Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo/Ist

Politik

Kuasai Geopolitik, Gatot Nurmantyo Kembali Didorong Jadi Pendamping Anies

RABU, 30 AGUSTUS 2023 | 04:32 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Nama Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo kembali didengungkan sebagai calon pendamping bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan. Kali ini dorongan itu datang dari relawan Komunitas Pecinta Mas Anies (Kopi Manies).

Koordinator Nasional Kopi Manies, Siswanto Rusdi menilai sosok Panglima TNI periode 2015-2017 itu layak mendampingi Anies Baswedan karena sudah matang terhadap pemahaman geopolitik.

"Tantangan ke depan, negara kita dihadapkan dengan ancaman dinamika global yang tinggi. Di kawasan kita, Cina baru-baru ini mengklaim Laut Cina Selatan masuk ke dalam peta negaranya. Nah, Mas Anies harus bisa menjawab itu dan perlu didampingi oleh orang yang paham geopolitik dan geostrategis," ujar Siswanto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa malam (29/8).


"Pak Gatot orang yang tepat mendampingi Mas Anies karena sudah berpengalaman sebagai Panglima TNI dan menguasai geopolitik," tambahnya.

Jebolan AKABRI tahun 1982 itu, di mata Siswanto, menjadi figur yang bisa menyusun strategi untuk menghadapi ancaman global. Dia juga mengingat saat Gatot menjadi Panglima TNI pernah memaparkan potensi terjadinya krisis air, pangan dan energi yang dihadapi oleh semua negara pada tahun 2036.

"Jadi setiap negara nanti akan mengamankan kepentingan nasionalnya, tidak menutup kemungkinan negara-negara maju akan mengekspansi ke daerah-daerah baru untuk mencari sumber pangan, air dan energi baru. Alam Indonesia memiliki itu semua, sudah pasti kita akan jadi incaran," bebernya.

Oleh karena itu, dia menghendaki adanya pemerintahan yang kuat serta persatuan bangsa yang kokoh ke depannya. Siswanto yang juga Direktur National Maritime Institute itu mengemukakan bahwa rakyat Indonesia khususnya umat Islam merupakan kekuatan dalam pertahanan negara.

"Jadi Pak Gatot paham terhadap potensi itu, jadi janganlah rakyat, umat Islam ini dipecah belah, ini (umat Islam) adalah kekuatan, sejarah kita sudah membuktikan itu," pungkasnya.

Sebelumnya nama Gatot Nurmantyo juga ramai disebut-sebut sebagai figur yang sesuai untuk Anies Baswedan. Selain memiliki kesamaan platform, duet sipil-militer juga masih dipercaya bisa memenangkan kontestasi pemilihan presiden.          

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya