Berita

PLTN Fukushima/Net

Dunia

Banyak Bisnis Diserang Imbas Buang Air Limbah Nuklir, Jepang Panggil Dubes China

SENIN, 28 AGUSTUS 2023 | 16:11 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Jepang memanggil Duta Besar China Wu Jianghao untuk memprotes banyaknya gangguan dan serangan terhadap individu dan bisnis Jepang di China terkait pembuangan air limbah nuklir Fukushima.

Wakil Menteri Luar Negeri Jepang Masataka Okano memanggil Dubes Wu pada Senin (28/8), seperti dimuat Reuters.

Okano mengatakan kepada Wu bahwa China harus memberikan informasi yang benar kepada publik terkait langkah Jepang untuk membuang air limbah terkontaminasi radioaktif ke laut.


"Alih-alih membesar-besarkan kekhawatiran masyarakat secara tidak perlu dengan memberikan informasi yang tidak berdasarkan bukti ilmiah," kata Kementerian Luar Negeri Jepang.

Pekan lalu, China melarang semua impor makanan laut dari negara tetangganya setelah Jepang mulai melepaskan air limbah radioaktif PLTN Fukushima.

Sejak itu, bisnis-bisnis Jepang yang dipilih secara acak, mulai dari toko roti hingga akuarium, dilaporkan telah menerima ribuan panggilan telepon yang terkadang kasar dari nomor-nomor di China.

Pengguna media sosial di China telah memposting rekaman dan video panggilan telepon ini.

“Sejumlah insiden serupa juga terjadi di China terhadap fasilitas terkait Jepang. Hal ini sangat disesalkan dan kami sangat prihatin,” kata
 Okano.

Kedutaan Besar Jepang pada akhir pekan mendesak puluhan ribu warga Jepang yang tinggal di China untuk tidak menonjolkan diri dan tidak berbicara keras di depan umum.

Menurut media Jepang, ada beberapa insiden pelemparan batu dan telur ke sekolah-sekolah Jepang.

Jepang telah mulai membuang air limbah sebanyak lebih dari 500 kolam renang Olimpiade dari Fukushima ke Pasifik, 12 tahun setelah tsunami menghancurkan tiga reaktor dalam salah satu kecelakaan atom terburuk di dunia.

Operator pabrik TEPCO mengatakan bahwa semua unsur radioaktif telah disaring kecuali tritium, yang kadarnya berada dalam batas aman.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya