Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Hacker Flax Typhoon China Berusaha Meretas Belasan Lembaga Pemerintah Taiwan

SABTU, 26 AGUSTUS 2023 | 13:38 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Belasan lembaga pemerintahan Taiwan dilaporkan telah menjadi target peretasan yang dilakukan oleh kelompok hacker yang berbasis di China "Flax Typhoon".

Hal itu diungkap raksasa teknologi AS, Microsoft dalam sebuah laporan, seperti dikutip dari Japan Today pada Sabtu (26/8).

Menurut laporan tersebut, Flax Typhoon telah melancarkan aksi spionase sibernya terhadap lembaga pemerintah, sektor pendidikan, manufaktur penting, dan organisasi teknologi informasi sejak 2021 lalu.

"Mereka mencoba melakukan tindakan mata-mata dan mempertahankan aksesnya ke lembaga maupun industri penting Taiwan selama mungkin," ungkap Microsoft.

Pemerintah Taiwan telah lama menuduh bahwa China melakukan tindakan spionase melalui jaringan siber yang dibiayai pemerintah.

Terlebih China memiliki ambisi kuat untuk mengambil alih negara kepulauan itu, bahkan telah meningkatkan tekanan militer di perairan sekitarnya.

Selain serangan Flax Typhoon di Taiwan, kelompok hacker yang berbasis di China juga melakukan tindakan peretasan di berbagai negara di kawasan Asia Tenggara, Amerika Utara dan Afrika.

Bulan lalu, Microsoft melaporkan bahwa kelompok peretas China, Storm-0558 telah membobol akun email sejumlah lembaga pemerintah AS.

Pihak berwenang di Australia, Kanada, Selandia Baru, dan Inggris juga telah memperingatkan bahwa hacker China kemungkinan besar terjadi secara global dan berdampak pada sejumlah besar infrastruktur.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya