Berita

Wakil Ketua Umum Relawan Kolaborasi Patriot Indonesia (KOPI), Ton Abdillah Has/Net

Politik

Tidak Salah Kritik Anies, Ton Abdillah: Perbaikan Pembangunan Era Jokowi Luar Biasa

SABTU, 26 AGUSTUS 2023 | 07:16 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Tidak ada yang salah dari seruan bakal calon presiden, Anies Baswedan, agar pemerintah menjalankan kebijakan berdasarkan data dan fakta. Termasuk juga, tidak alergi dan menjawab kritik juga lewat data dan fakta.

Dikatakan Wakil Ketua Umum Relawan Kolaborasi Patriot Indonesia (KOPI), Ton Abdillah Has, sejauh ini memang Pemerintahan Presiden Joko Widodo selalu berkomitmen seperti keinginan Anies.

Bahkan, kata Ton Abdillah yang kini mendukung Prabowo Subianto jelang Pilpres 2024, dua periode Jokowi menitikberatkan upaya modernisasi manajemen pemerintahan agar proses pengambilan kebijakan dan pelaksanaan pembangunan benar-benar mengacu pada kondisi objektif.

"Hal ini misalnya bisa dilihat di sektor kesehatan, pendidikan dan sosial yang perbaikannya luar biasa di era Jokowi. Hal ini karena data lembaga pendidikan di Kemendikbud sangat lengkap dan terus di update secara berkala," ujar Ton Abdillah dalam keterangan tertulis, Sabtu (26/8).

Lebih lanjut mantan Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ini menegaskan, kebijakan dan pembangunan era Jokowi malah bertambah bobotnya karena juga disertai pertimbangan subjektif, yaitu keberpihakan.

"Realisasi transfer daerah lebih besar daripada belanja pemerintah pusat pertama kalinya terjadi di era Jokowi. Keberpihakan melalui politik anggaran seperti ini tidak mungkin terjadi jika pemerintah hanya menggunakan pertimbangan objektif semata," katanya.

Menurut Ton Abdillah, kritik Anies justru ibarat pepatah, menepuk air di dulang terpercik muka sendiri. Pasalnya, kritik terhadap Jokowi lah yang jarang berdasarkan data dan fakta.

"Daripada mengumbar pernyataan normatif, lebih baik Pak Anies dan pendukungnya menawarkan konsep tandingan ke publik, agar masyarakat bisa mengetahui perubahan seperti apa yang ditawarkan," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Razia Balap Liar: 292 Motor Disita, 466 Remaja Diamankan

Senin, 03 Februari 2025 | 01:38

Pemotor Pecahkan Kaca Mobil, Diduga karena Lawan Arah

Senin, 03 Februari 2025 | 01:29

PDIP: ASN Poligami Berpeluang Korupsi

Senin, 03 Februari 2025 | 01:04

Program MBG Dirasakan Langsung Manfaatnya

Senin, 03 Februari 2025 | 00:41

Merayakan Kemenangan Kasasi Vihara Amurva Bhumi Karet

Senin, 03 Februari 2025 | 00:29

Rumah Warga Dekat Pasaraya Manggarai Ludes Terbakar

Senin, 03 Februari 2025 | 00:07

Ratusan Sekolah di Jakarta akan Dipasang Water Purifire

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:39

Manis di Bibir, Pahit di Jantung

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:18

Nasdem Setuju Pramono Larang ASN Poligami

Minggu, 02 Februari 2025 | 23:03

Opsen Pajak Diterapkan, Pemko Medan Langsung Pasang Target Rp784,16 Miliar

Minggu, 02 Februari 2025 | 22:47

Selengkapnya