Berita

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyapa ratusan anak muda yang di antaranya merupakan mantan narapidana dan anggota gank motor, saat menghadiri Forum Group Discussion (FGD) yang digagas oleh Sandinesia Sulawesi Selatan/Ist

Politik

Bangun Sektor Wirausaha, Sandiaga Uno: Setiap Anak Muda Punya Ruang untuk Berusaha

RABU, 23 AGUSTUS 2023 | 22:49 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyapa ratusan anak muda yang di antaranya merupakan mantan narapidana dan anggota gank motor, saat menghadiri Forum Group Discussion (FGD) yang digagas oleh Sandinesia Sulawesi Selatan.

Sandiaga Uno mengatakan, kehadirannya itu untuk merangkul anak-anak muda dengan memberikan motivasi dan mendengarkan keluh kesah dalam menghadapi permasalahan sosial yang ada.

"Hari ini kita jawab tantangan untuk menyediakan lapangan pekerjaan dengan model kepemimpinan yang berpihak kepada anak muda untuk bisa memberdayakan usaha-usaha mereka," ujar Sandiaga di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (23/8)


Sandiaga mengatakan, meski pernah terlibat masalah hukum, anak-anak muda mantan narapidana masih punya kesempatan untuk memperbaiki kehidupannya dan menjadi bagian dari pergerakan ekonomi Indonesia.

Terlebih sebagian dari mereka saat ini sudah ada yang mulai merintis usaha bisnis. Sandiaga menilai ini adalah dorongan untuk perekonomian Indonesia.

"Kita tadi mendengar cerita inspiratif dari anak-anak muda yang mengguggah semangat karena anak-anak muda ini adalah cara bagaimana ekonomi bisa bergerak untuk menghadapi kesenjangan-kesenjangan sosial," katanya.

Ketua Bappilu Nasional PPP ini berharap kegiatan seperti yang dilakukan Sandinesia ini terus bergerak dan banyak menyentuh kalangan yang termarjinalkan.

"Kita harapkan Sandinesia ini bergerak terus, ada tugas berat bagi Sandinesia untuk menghasilkan wirausaha digital dan sebagian daripada terobosannya ini harus kita berikan ruang untuk lebih optimal," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya