Berita

Gambar permukaan bulan yang diambil dari pesawat ruang angkasa Chandrayaan-3/Net

Dunia

Belajar dari Kegagalan Rusia, India Ubah Cara Pendaratan Chandrayaan-3 di Bulan

SELASA, 22 AGUSTUS 2023 | 15:45 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah pesawat ruang angkasa Rusia Luna-25 gagal mendarat dan menabrak permukaan Bulan, India berusaha keras agar pesawat Chandrayaan-3 tidak mengalami hal yang sama.

Para ilmuwan di Organisasi Penelitian Antariksa India (ISRO) mengatakan pihaknya telah belajar dari kegagalan misi bulan sebelumnya dan membuat perubahan pada Chandrayaan-3, sehingga misi pendaratan dapat berhasil.

"Sejumlah antisipasi dilakukan termasuk memungkinkan pesawat mendarat dengan aman, dilengkapi dengan lebih banyak bahan bakar, lebih banyak panel surya dan kaki yang lebih kokoh," ungkap ISRO, seperti dimuat Reuters pada Selasa (22/8).


Sejauh ini, ISRO dapat melaporkan bahwa Chandrayaan dalam kondisi baik menjelang pendaratannya yang diperkirakan terjadi pada Rabu (23/8).

"Semua sistem pada pesawat ruang angkasa bekerja sempurna dan tidak ada kemungkinan yang diantisipasi pada hari pendaratan," tambah pernyataan itu.

Ketika berita kegagalan misi Luna-25 Rusia tersiar pada Minggu, ISRO mengatakan bahwa Chandrayaan-3 akan mendarat pada 23 Agustus.

Chandrayaan-3 akan menjadi pesawat ruang angkasa pertama di dunia yang mendarat di Kutub Selatan Bulan, wilayah yang kawahnya diperkirakan mengandung air es yang dapat mendukung pemukiman bulan di masa depan.

Misi bulan India diluncurkan pada 14 Juli, dan modul pendarat Chandrayaan-3 terpisah dari modul propulsi minggu lalu.

Pada Senin (21/8), Kamera Deteksi dan Penghindaran Bahaya Pendarat ISRO yang ditempatkan pada Chandrayaan-3 berhasil mengambil gambar yang menunjukkan kawah di permukaan bulan.

Misi pendaratan Bulan yang sukses akan menandai kemunculan India sebagai kekuatan antariksa karena pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi ingin memacu investasi dalam peluncuran ruang angkasa swasta dan bisnis berbasis satelit terkait.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya