Berita

Polusi udara di Jakarta/Net

Nusantara

Soal Polusi Udara Jakarta, Pakar Singgung Karhutla di Kalimantan dan Sumatera

MINGGU, 20 AGUSTUS 2023 | 15:41 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Langkah pemerintah dalam mengatasi persoalan polusi udara di Jakarta dinilai belum berdasarkan analisa yang akurat. Pemerintah seolah hanya mengkambing hitamkan kendaraan bermotor sebagai sumber polusi.

Padahal, menurut Pakar Kebijakan Publik, Bambang Haryo Soekartono, hampir di setiap bulan Agustus saat musim kemarau panjang, wilayah Indonesia jarang turun hujan.

Sehingga selalu muncul polusi udara yang sangat tinggi dan melebihi ambang batas di wilayah pesisir utara pulau Jawa, Jabodetabek, Semarang dan bahkan Surabaya.

Di tambah, pada musim kemarau panjang, banyak terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kalimantan dan Sumatera. Lalu akibat tiupan angin, asap kebakaran hutan ini terbawa hingga Pulau Jawa.

"Ini adalah tugas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang seharusnya dapat melakukan pencegahan kebakaran hutan," katanya lewat keterangan tertulisnya, Minggu (20/8).

Bila semua perawatan hutan untuk pencegahan kebakaran dilakukan oleh KLHK, maka diyakini akan berimbas kepada penurunan polusi udara yang ada di Jabotabek.

"Karena musim kemarau panjang masih terus berlanjut, maka sudah saatnya Kementerian LHK segera bergerak untuk melakukan perawatan sekaligus pemadaman hutan-hutan yang saat ini sedang terbakar dan sambil menunggu adanya musim hujan kembali," jelasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya