Berita

Marwan Batubara (tengah)/Ist

Politik

Diawali dari Jakarta, Petisi 100 Mulai Gaungkan Pemakzulan Presiden Jokowi

JUMAT, 18 AGUSTUS 2023 | 15:34 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sejumlah tokoh yang tergabung dalam gerakan Petisi 100 mulai menggaungkan desakan pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Gerakan yang diinisiasi 100 tokoh nasional dan daerah itu sebelumnya telah menyerahkan Petisi 100 ke Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, 20 Juli 2023 lalu.

“Dengan sudah dibacakannya petisi itu, bulan lalu di gedung MPR, ini merupakan gaung pertama yang kita lakukan di Jakarta,” tegas BP Petisi 100, Marwan Batubara, dalam jumpa pers virtual, beberapa saat lalu, Jumat (18/8).


Marwan menegaskan, setelah Jakarta, Petisi 100 juga akan menggaungkan pemakzulan terhadap Presiden Jokowi di sejumlah kota besar di Indonesia.

“Antara lain Surabaya, Yogyakarta, Solo, Semarang, Medan, dan seterusnya,” kata aktivis senior itu.

Dia juga menegaskan, Petisi 100 mendesak DPR RI, Mahkamah Konstitusi (MK), dan MPR RI, segera merespons tuntutan pemakzulan Jokowi. Sebab, kepala negara dari PDIP itu dinilai tidak becus mengurus negara dan banyak melakukan pelanggaran pidana.

“Petisi 100 itu ujungnya menuntut dua hal. Pertama, agar DPR, MK, dan MPR, segera memproses pemakzulan atas Presiden Jokowi, karena memang sudah melanggar banyak hal. Kedua, kita minta penyelenggara negara untuk memulihkan kedaulatan rakyat. Jadi, kata kuncinya agar Pak Jokowi segera diproses pemakzulannya,” pungkasnya.

Turut hadir pada jumpa pers itu, mantan Ketua MPR RI, Amien Rais, Dosen UNJ sekaligus pentolan aktivis FKSMJ 1998  Ubedillah Badrun, aktivis Ketenagakerjaan Mirah Sumirat, Habib Muchsin Al-Attas, aktivis FKN Abdullah Hehamahua. Hadir juga via Daring, ekonom senior Dr Rizal Ramli.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya