Berita

Para aktivis saat melakukan aksi demonstrasi untuk menyerukan keadilan bagi tahanan politik di Tibet/Net

Dunia

Aktivis Tibet Minta Tahanan Politik Diperlakukan Adil

MINGGU, 13 AGUSTUS 2023 | 08:54 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Dalam rangka memperingati Hari Keadilan Tahanan Internasional, tiga lembaga masyarakat sipil Tibet mengadakan upacara untuk menggambarkan solidaritas dan keprihatinan mereka terhadap perlakuan tidak adil, yang dialami warga Tibet di bawah pemerintahan China.

Tiga kelompok aktivis termasuk Student for Free Tibet India (SFT), Asosiasi Wanita Tibet, dan Partai Demokrasi Nasional (NDPT) Tibet menyalakan lilin dan membawa foto pemimpin spiritual Tibet, Dalai Lama untuk menyerukan pembebasan tahanan di Tibet.

Seperti dikutip ANI News, Minggu (13/8), para aktivis menyoroti perlakuan tidak manusiawi dan kondisi buruk yang dialami oleh tahanan politik Tibet yang tak terhitung jumlahnya di wilayah tersebut.

Menurut Presiden Partai Demokrasi Nasional (NDPT) Tibet, Tashi Dhondup, saat ini terdapat 79 penjara di Daerah Otonomi Tibet (TAR), yang mengindikasikan adanya perlakuan tidak adil terhadap tahanan politik.

“Banyak orang tidak mengetahui atau sedikit mengetahui tentang penjara dan tahanan di dalam Tibet. Jadi, kami di sini untuk menyoroti kasus penjara di Tibet dan kesejahteraan para tahanan,” ujarnya.

Dalam aksi demonstrasi tersebut, Presiden NDPT meminta komunitas internasional untuk mengambil tindakan dengan mengirim tim pemeriksaan ke Tibet untuk menginvestigasi kondisi di penjara-penjara tersebut

“Dengan nyala lilin ini, kami meminta komunitas internasional untuk segera mengirim tim intervensi atau inspeksi di dalam Tibet untuk memeriksa penjara-penjara. Kami menerima laporan bahwa para tahanan dipaksa bekerja 17 jam sehari dan tidak diberi makan dengan benar,” ungkapnya.

Selain itu, menurut Direktur Nasional Pelajar untuk Free Tibet India, Tenzin Pasang aksi tersebut juga diserukan untuk memperjuangkan keadilan bagi Lobsang Tenpa, tahanan yang dihukum empat tahun penjara hanya karena tuduhan berpartisipasi dalam aksi protes damai.

Tenpa dikabarkan menderita siksaan kejam di penjara dan kemudian meninggal dunia pada 3 Agustus lalu, di bawah pemerintahan ketat China.

“Jadi, kami berdiri dalam solidaritas dengan dia dan semua tahanan politik lainnya,” tegasnya.

Melalui upacara nyala lilin, para aktivis berharap dapat mengundang perhatian global terhadap situasi yang terjadi di Tibet dan mendorong tindakan internasional untuk memastikan keadilan bagi seluruh tahanan politik, serta perlindungan hak asasi manusia di wilayah tersebut.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya