Berita

Anies Baswedan dan Yenny Wahid/Ist

Politik

Balas Wasekjen Demokrat, Yenny Wahid: Saya Gak Pernah Nyodorin Diri Cawapres Mas Anies!

JUMAT, 11 AGUSTUS 2023 | 17:15 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Putri Presiden Ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah mengajukan diri sebagai bakal cawapres pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Penegasan Yenny itu membalas pernyataan Wasekjen DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon yang menyebut Yenny Wahid tidak cocok menjadi bakal cawapres Anies karena dianggap bagian dari rezim Jokowi.

“Saya gak pernah nyodorin diri jadi cawapres Mas Anies lho. Saya cuma merespon lamaran yang datang,” tegas Yenny dalam cuitannya di media sosial X, platform yang sebelumnya dikenal Twitter @yennywahid, dikutip Jumat (11/8).

Yenny menyatakan, pihaknya justru mendukung Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) agar didapuk menjadi bakal cawapres Anies Baswedan di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

“Justru saya mendukung Mas AHY jadi cawapres Mas Anies,” tuturnya.

Putri sulung Gus Dur ini lantas menyebut bahwa ketika bos dari Wasekjen DPP Demokrat datang meminta dukungan kepadanya, dia akan menolaknya kelak.

“Kalau situ belum apa-apa udah menolak saya, pas bosmu butuh dukungan, saya emoh lho,” pungkas Yenny.

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, menilai, Yenny Wahid tidak cocok menjadi bakal cawapres Anies Baswedan. Menurutnya, Yenny Wahid lebih cocok menjadi bakal cawapres koalisi selain Koalisi Perubahan karena masih bagian dari rezim Jokowi.

"Mbak Yenny buat saya bagus. Bahkan lengkap sekali dengan segala atribusi yang melekat dalam diri beliau. Namun untuk posisi Wapres di koalisi perubahan, buat  saya beliau tidak pas, tidak cocok. Mungkin cocoknya di koalisi yang lain," kata Jansen dalam keterangannya, Kamis (10/8).

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya