Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP, Sandiaga Uno/RMOL
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Salahuddin Uno, digadang-gadang turut menjadi bakal Cawapres Ganjar Pranowo. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu pun langsung merespon isu itu.
"Terus terang itu yang banyak ditanya ke saya dari kader, terutama ini saya bertemu dengan kader dari Bitung, dari Kota Manado, dari Minut (Minahasa Utara), 'bagaimana rencana ke depan karena ini sudah mendekati 2 bulan sebelum pendaftaran?'," ujar Sandiaga Uno saat menghadiri acara Kelana Nusantara di Mapanget, Talawaan, Sulawesi Utara pada Rabu (9/8).
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut mengatakan terkait penetapan Capres-Cawapres dalam Pilpres 2024, merupakan keputusan mutlak berada di tangan para pimpinan partai politik demi kebaikan bangsa dan negara.
"Namun saya meyakini, saya haqqul yaqin bahwa yang harus saya perjuangkan itu adalah bagaimana PPP ini bisa memberikan keberkahan, yaitu dengan konsep harga murah, kerja mudah dan hidup barokah, itu yang saya fokuskan,” ujarnya.
Pihaknya mengaku kini masih fokus pada tujuan yang menjadi slogan PPP, yakni harga murah, kerja mudah dan hidup berkah. Dengan begitu, kontestasi demokrasi lima tahunan ini dapat menggerakkan roda perekonomian, menciptakan lapangan kerja dan membuka peluang usaha seluas-luasnya bagi masyarakat.
"Konsep saya adalah kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas, kebetulan kita ada di destinasi super prioritas, jadi ini adalah bagian daripada perjuangan kita,” katanya.
"Dan saya yakin apapun keputusan nanti di penghujungnya itu adalah yang terbaik untuk NKRI,” demikian Sandiaga.
Diberitakan sebelumnya, Arsul Sani mengungkapkan, internal PPP tengah membahas langkah politik jika Sandiaga Uno gagal menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo.
Menurutnya, sejumlah kader tengah memikirkan apakah bakal tetap bekerja sama dengan PDIP jika Sandiaga Uno tak dipilih jadi pendamping Ganjar.