Berita

Pengamat Politik, Syahganda Nainggolan/Repro.

Politik

Syahganda: Rocky Gerung Diberi Bintang Mahaputera, Indonesia Pasti Diberkahi

MINGGU, 06 AGUSTUS 2023 | 16:20 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Presiden Joko Widodo disarankan untuk meneruskan rencana pemberian penghargaan Bintang Mahaputera kepada pengamat politik, Rocky Gerung sebagai bentuk penilaian positif terhadap kritik-kritik yang telah disampaikan selama ini.

Saran itu disampaikan aktivis yang juga pengamat politik, Syahganda Nainggolan saat berbincang dengan mantan pimpinan KPK, Abraham Samad dalam video yang diunggah di kanal YouTube Abraham Samad Speak Up, Sabtu (5/8).

Syahganda mengatakan, sejak zaman Presiden Soeharto, Rocky Gerung sudah melakukan kritik kepada pemerintah, sehingga kritikan akan terus dilakukan, apalagi di era demokrasi seperti saat ini.


"Usul saya Presiden lebih baik meneruskan rencana pemberian Bintang Mahaputera kepada Rocky Gerung. Itu Indonesia pasti diberkahi karena Rocky ini betul-betul Rocky the Plato, ini orang hebat," ujar Syahganda seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (6/8).

Artinya kata Syahganda, penilaian Presiden Jokowi hingga delapan tahun terakhir positif terhadap Rocky Gerung. 
Untuk itu, Jokowi seharusnya memberikan penghargaan Bintang Mahaputera kepada Rocky di momen HUT Kemerdekaan Indonesia ke-78 pada Agustus 2023 ini. Sebagaimana hal itu juga pernah diperoleh para pengkritik Jokowi terdahulu.

"Ketika dia mengkritik rezim Jokowi selama 8 tahun, tahun ke-9 itu dia (Rocky Gerung) mau dikasih penghargaan oleh Jokowi, Bintang Mahaputera. Fadli Zon dapat, Fahri Hamzah dapat, tukang kritik," pungkas Syahganda.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya