Berita

Duta Besar Venezuela di Jakarta, Radames Gomez berjabat tangan dengan CEO RMOL Network, Teguh Santosa di acara peluncuran buku yang digelar di Jaya Suprana School of Performing Arts di Mall of Indonesia, Kelapa Gading, Jakarta, pada Minggu, 30 Juli 2023/RMOL

Dunia

Dubes Venezuela: Di Tengah Arus Misinformasi, Dunia Membutuhkan Jurnalis Independen dan Terpercaya

SELASA, 01 AGUSTUS 2023 | 12:08 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Peluncuran dua buku karya CEO RMOL Network, Teguh Santosa mendapat apresiasi tinggi dari Duta Besar Venezuela di Jakarta, Radames Jesus Gomez Azuaje.

Buku berjudul "Perdamaian yang Buruk, Perang yang Baik" dan "Buldozer dari Palestina" diluncurkan di Jaya Suprana School of Performing Arts di Mall of Indonesia, Kelapa Gading, Jakarta, pada Minggu (30/7).

Kedua buku tersebut berisi kumpulan wawancara Teguh yang juga Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) dengan sejumlah duta besar negara sahabat di Jakarta yang dilakukannya dalam beberapa tahun terakhir.

Dubes Gomez yang hadir secara langsung dalam acara peluncuran mendapat kesempatan untuk berbagi testimoni tentang sosok penulis buku.

Dalam sambutannya, Dubes menceritakan saat ini dunia tengah dilanda krisis jurnalisme di mana informasi yang salah dan manipulatif beredar secara masif dan luas.

Terkadang, kata Dubes, jurnalis independen dan terpercaya sangat sulit ditemui karena mereka kebanyakan menulis berita berdasarkan framing perusahaan media besar yang memiliki misi tertentu.

"Jurnalis saat ini hanya merilis berita yang mereka dapatkan dari perusahaan media besar, dan terkadang mereka juga dibayar sebagai instrumen untuk kepentingan tertentu," ujarnya.

Venezuela, disebut Dubes, adalah salah satu korban dari kampanye disinformasi dari krisis jurnalisme yang tidak bertanggung jawab.

"Media besar berusaha membuat pembaca menilai bahwa pemerintah Venezuela bertanggung jawab atas teror, peredaran narkoba dan perdagangan manusia," jelas Gomez.

Sehingga, kata Dubes, dibutuhkan lebih banyak jurnalis yang mengungkap tentang kebenaran dan membantu orang memahami apa yang benar-benar terjadi. Menurut Dubes, Teguh Santosa adalah salah satu jurnalis yang telah memenuhi kriteria tersebut.

"Saya percaya bahwa Teguh adalah salah satunya. Dia mencoba menjelaskan kepada orang-orang tentang dunia ini," tegasnya.

Selain itu, Dubes juga mengapresiasi Teguh atas kinerja  jurnalismenya yang tidak memihak, sangat profesional, dan objektif selama ini.

"Jadi saya harus berterima kasih karena profesionalisme Anda. Anda telah bekerja dengan sangat baik. Saya sangat percaya dan inilah, inilah yang dibutuhkan dunia,"

Dubes Gomez kemudian menceritakan bahwa Teguh sudah beberapa kali berkunjung ke Venezuela. Bahkan Teguh dikatakan sudah sangat mengenal bagaimana kondisi rakyat dan pemerintah dan tentang apa yang sebenarnya terjadi di Venezuela.

"Kita memiliki realitas baru. Orang-orang yang sebelumnya menderita dalam kemiskinan, kini telah berubah. Dia (Teguh), mengerti apa yang terjadi di Venezuela," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya