Berita

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo /RMOL

Hukum

Usai Viral Bicara Soal Partai, Pengamat Minta Menkominfo Budi Arie Dicopot

JUMAT, 28 JULI 2023 | 02:29 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pernyataan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi soal partai politik perlu berhitung matang agar tidak kalah dan kalau kalah ancamannya penjara, tidak pantas untuk dikatakan.

Oleh karena itu, Budi Arie yang juga Ketua Umum (Ketum) relawan Pro Jokowi (Projo) sebaiknya mundur dari jabatannya.

Kira-kira begitu tanggapan Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo dalam menyikapi pernyataan Budi Arie akhir-akhir ini.


"Pernyataan ini membahayakan posisi pemerintah. Sebagai menteri komunikasi seharusnya tidak bicara seperti itu, model komunikasi seperti itu bukan cara komunikasi sekelas menteri. Karenanya, hemat saya, Presiden Joko Widodo segera mencopot Budi Arie menggantinya dengan orang yang lebih berkualitas dan berintegritas," kata Karyono Wibowo kepada redaksi, Kamis (27/7).

Dalam video yang viral, awalnya Budi bicara soal adanya ketakutan orang-orang partai politik (Parpol) akan dipenjara, jika kalah pada kontestasi Pemilu 2024 mendatang.

Di video itu, Budi Arie mengatakan, menjelang 2024 ini, semua kekuatan termasuk Parpol, sangat berhitung dan berhati-hati.

"Mengapa? Karena kalau kalah, meleset bos, masuk penjara. Kalau kalah masuk penjara itu," kata Budi Arie.

Karena, sambung dia, semua politisi maupun Parpol memiliki banyak permasalahan selama ini.

"Kita tau lah, kita nggak usah pura-pura dalam perahu nih. Begini, semua partai politik ini kan bermasalah, jadi 2024 ini semua partai politik pasti berhitung matang nggak boleh kalah, kalau kalah masuk penjara. Itu fakta politik," pungkas Budi Arie.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya