Berita

Haris Rusly Moti bersama Relawan Prabowo 08, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (21/7)/RMOL

Politik

Jawab Tudingan Pelanggaran HAM, Relawan Prabowo: Isu Direproduksi Tiap Pilpres

JUMAT, 21 JULI 2023 | 21:46 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Relawan Prabowo 08 menanggapi santai isu pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang melekat dengan sosok bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Wakil Ketua Koordinator Rumah Relawan Prabowo 08 Haris Rusly Moti menilai, isu pelanggaran HAM sebagai isu yang selalu muncul setiap lima tahun sekali. Terlebih, Prabowo sudah berkali-kali menjelaskan isu tersebut.

“Isu itu kan sebetulnya selalu menjadi isu yang di reproduksi setipa 5 tahun dan penjelasan itu juga sudah disampaikan setiap 5 tahun,” kata Haris kepada wartawan di Rumah Besar Relawan Prabowo 08, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (21/7).

Atas dasar itu, Haris meminta para relawan bijak menghadapi isu yang dinilai selalu didaur ulang setiap Pilpres tersebut.

“Menghadapi Pilpres 2024 yang paling penting saya ini kami ingin meyakinkan kepada rakyat bahwa kita harus memilih pemimpin yang mengerti kondisi politik,” tuturnya.

Mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI (Purn) Imam Syufaat menambahkan bahwa Prabowo tidak terlibat dalam pelanggaran HAM berat masa lalu. Hal itu dibuktikan dengan sikap negara demokratis seperti Amerika Serikat (AS) menerima kunjungan kenegaraan Menteri Pertahanan RI dalam beberapa kali kesempatan.

“Bahwa pemberhentian Pak Prabowo itu bukan karena pelanggaran HAM. Bukan karena isu penculikan. Kemudian sekarang Prabowo sudah bebrapa kali diundang ke Amerika, ke Pentagon. Jadi kalau dia melanggar HAM tidak mungkin diundang,” tambah Ketua Dewan Pembina salah satu simpul relawan Prabowo ini.

Menurut Imam, jika tuduhan pelanggaran HAM terhadap Prabowo itu benar adanya, maka Prabowo bakal dicekal atau tidak diterima oleh negara demokratis sekelas Amerika Serikat.

“Masih banyak yang dituduh pelanggaran ham sampai sekarang tidka bisa masuk ke Amerika. Kuncinya itu. Amerika adalah negara yang berpegang teguh terhadap pelanggaran HAM,” tandasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya