Berita

Ketua KPK RI Firli Bahuri saat menyampaikan hasil capaian Stranas PK terkait aksi pencegahan korupsi di kawasan pelabuhan/RMOL

Nusantara

Reformasi Tata Kelola Pelabuhan, KPK Koordinasikan 18 Kementerian

RABU, 19 JULI 2023 | 17:03 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan perbaikan terhadap tata kelola di kawasan pelabuhan dalam rangka aksi pencegahan korupsi 2023-2024.

Ketua KPK RI, Firli Bahuri menyampaikan, KPK sebagai koordinator tim strategi nasional pencegahan korupsi (Stranas PK) telah menggkoordinasikan 18 kementerian untuk melakukan reformasi tata kelola di kawasan pelabuhan.

“Untuk mendorong penguatan dan penerapan kebijakan standar layanan pelabuhan,” kata Firli saat memaparkan capaian Stranas PK dalam webinar aksi reformasi tata kelola pelabuhan di Gedung Merah Putih KPK, Selasa (18/7).


Sebagai koordinator tim Stranas PK, Firli juga mendorong penerapan digitalisasi layanan di pelabuhan untuk mempercepat pelayanan dan penguatan dalam pengawasan. Pendekatan rightsizing dan memperbaiki tata kelola perdagangan antar pulau juga turut dilakukan.

Firli menjelaskan, aksi reformasi tata kelola di kawasan pelabuhan dilakukan lewat sejumlah cara, mulai dari gudang pengirim sampai ke gudang pembeli (end to end proses) di 260 pelabuhan, 6 bandara, 462 BUP, 1200 Tuks/Tersus, 203 pusat logistik berikat dan 1404 di kawasan berikat. Termasuk melibatkan 46 pemerintah daerah.

“Dalam aksi pelabuhan, Stranas PK mendorong implementasi digitalisasi national logistics ecosystem (NLE),” beber Firli.

NLE ini, diuraikan Firli memfokuskan pada simplikasi proses bisnis, symetric information, serta kolaborasi penguatan data logistik yang telah tersedia. Hal ini, tegas Firli, dilakukan sebagai upaya untuk menurunkan waktu dan biaya logistik. Karena Firli memasatikan kalau perubahan sistem akan mendorong perubahan perilaku dan mengurangi moral hazard.

Capaian aksi ini dari tahun 2021 hingga saat ini telah berhasil menerapkan 14 pelabuhan dengan fitur national logistics ecosystem dan memangkas gerakan barang di pelabuhan laut, dari 11 gerakan menjadi 3 gerakan sehingga menghemat 60 persen biaya. Untuk pelabuhan udara dari 7 gerakan menjadi 3 gerakan sehingga mengefisiensi 40 persen biaya.

“Artinya, digitalisasi telah memberikan dampak pada waktu dan biaya layanan di kawasan pelabuhan dimana merupakan hasil kolaborasi 18 kementerian/lembaga, pemerintah daerah dan Stranas PK,” pungkas Firli.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya