Berita

Tentara Ukraina dari Brigade ke-35 di sebelah tank Rusia yang hancur/Net

Dunia

Ukraina Kirim Tank Rampasan Rusia ke Inggris untuk Diteliti

SELASA, 18 JULI 2023 | 21:44 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Ukraina telah menyerahkan beberapa tank Rusia yang dirampas dan dihancurkan ke pemerintah Inggris untuk dipelajari oleh para ahli.

Kabar tersebut disampaikan Kepala Staf Pertahanan Inggris, Laksamana Sir Tony Radakin, yang dimuat The Telegraph, Selasa (18/7).

"Kami memiliki ilmuwan yang mengungkap detail yang mungkin dimiliki negara lain ke tingkat yang benar-benar forensik," kata Radakin.


Radakin mengatakan, studi tentang tank Rusia dilakukan di Laboratorium Sains dan Teknologi Pertahanan di Porton Down.

"Studi bertujuan untuk menjawab berbagai pertanyaan seperti, bagaimana cara kerja peralatan mereka, bagaimana kita bisa mengalahkannya, bagaimana kita bisa memiliki baju besi yang lebih baik, bagaimana bisa kita mengganggu komunikasi mereka, bagaimana kita memastikan bahwa kita dapat menembus pertahanan mereka," kata pejabat itu menjelaskan.

Radakin menambahkan bahwa London bersedia untuk berbagi temuannya dengan sekutu, menunjukkan bahwa Moskow mungkin berbahaya di masa depan.

Menteri Pertahanan Ben Wallace juga dikutip oleh The Telegraph mengatakan bahwa dia tidak akan membalikkan tren yang telah membuat militer Inggris menyusut ke tingkat personel yang sangat rendah dalam beberapa tahun terakhir.

Wallace mengumumkan kepergiannya yang akan datang dari kantor tersebut minggu lalu, tetapi bersikeras bahwa London akan menyalurkan lebih banyak uang untuk senjata berteknologi tinggi.

Sementara itu, berbicara kepada media Rusia pada Minggu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengungkapkan bahwa para ahli juga mempelajari senjata Barat yang disita.

“Jika ada kesempatan untuk melihat ke dalam dan melihat apakah ada sesuatu yang bisa kita terapkan, mengapa tidak?" kata Putin.

Putin buru-buru menambahkan, bagaimanapun, bahwa tank tempur utama T-90 Rusia adalah yang terbaik di dunia.

Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, militer Ukraina telah kehilangan 3.000 unit alat berat militer sejak melancarkan serangan balasannya pada awal Juni. Putin mengatakan pekan lalu bahwa sekitar 300 kendaraan lapis baja buatan Barat termasuk di antara perangkat keras Ukraina yang hancur.

Bulan lalu, Forbes menggambarkan serangan balasan Ukraina sebagai bencana, dan The New York Times melaporkan pekan lalu bahwa Kyiv telah kehilangan 20 persen peralatan yang dikirim ke pertempuran selama tahap awal operasi.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya