Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Tingkatkan Pertahanan, Rusia Kerahkan Lebih dari Seratus Ribu Tentara di Perbatasan Ukraina

SELASA, 18 JULI 2023 | 20:45 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Ketegangan antara Rusia dan Ukraina semakin meningkat setelah Rusia dilaporkan mengumpulkan sejumlah besar pasukan dan peralatan di sepanjang garis depan utara Ukraina.

Hal tersebut dikatakan oleh Juru Bicara Kelompok Pasukan Timur Angkatan Bersenjata Ukraina, Serhii Cherevatyi, kepada televisi lokal bahwa Moskow telah meningkatkan pertahanannya yang dapat memicu ancaman serius terhadap keamanan nasional.

Dalam laporannya itu, Cherevatyi mengungkapkan Rusia telah mempersiapkan lebih dari 100.000 tentara di Lyman-Kupiansk, 900 tank, 555 sistem artileri, dan 370 peluncur roket ganda.


Atas laporan tersebut, Ukrinform, outlet media Ukraina, membandingkan jumlah pasukan Rusia yang terkumpul, yang hamoir sama dengan angka pasukan yang mereka kerahkan di Afghanistan selama invasi Soviet di sana antara 1979 dan 1989.

Mengutip Newsweek, Selasa (18/7), juru bicara itu lebih lanjut mengatakan bahwa musuhnya itu telah mengumpulkan kelompok kekuatan yang sangat kuat.

Dia mengatakan bahwa di poros utara, pasukan Rusia telah memusatkan unit pendaratan, unit infanteri bermotor terbaik, pasukan teritorial, dan perusahaan militer swasta.

"Mereka memusatkan segalanya untuk menerobos pertahanan kita. Kini tentara kita dalam posisi bertahan dan tidak akan membiarkan musuh mengambil inisiatif," kata Cherevatyi.

Saat ini, Ukraina tengah mengambil sejumlah langkah-langkah keamanan tambahan dan mengerahkan pasukan di wilayah utaranya tersebut.

Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan bahwa pertempuran sengit terus berlanjut, terutama di kota Kupiansk, Lyman, Bakhmut, Avdiivka, dan Marinka.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya