Berita

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto/Net

Politik

Sebutan Profesor Bisa Jadi Sindiran Prabowo untuk Anies yang Hanya Pandai Berteori

MINGGU, 16 JULI 2023 | 11:14 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bisa saja memiliki maksud lain saat menyebut Anies Baswedan profesor dalam acara Apeksi. Bisa jadi, sebutan itu bermakna sindiran bagi Anies yang dianggap hanya pandai berteori, tapi tidak menonjol saat eksekusi.

Begitu penilaian analis politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga ketika berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (16/7).

"Secara tersirat, sebutan profesor kepada Anies dapat dimaknai sebagai sosok yang hanya tahu berteori. Anies dianggap sosok yang kurang handal dalam praktik," kata Jamiluddin.

Selain itu, Prabowo juga hendak menyampaikan Anies tidak mahir dalam mengeksekusi pekerjaan, sehingga sebutan profesor merupakan kontradiktif dari pernyataan Prabowo yang terkesan memuji Anies.

"Jadi, bisa saja Prabowo ingin mengesankan Anies sosok yang tak becus dalam bekerja. Anies bukan sosok yang hebat dalam eksekutor,"imbuhnya.

Akan tetapi, secara tersurat, sebutan itu memang mencerminkan sosok Anies yang memang memiliki kemampuan berpikir konseptual. Berpikir seperti itu memang umum dimiliki profesor atau gurubesar.

"Hal itu juga didukung latar belakangnya yang memang akademis. Sosok akademis memang sudah terlatih menggunakan konsep dan teori dalam melihat suatu persoalan, termasuk dalam mengambil kebijakan," demikian Jamiluddin.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya