Berita

Jurubicara Kremlin, Dmitry Peskov/Net

Dunia

Kremlin: Keanggotaan Ukraina di NATO akan Rusak Sistem Pertahanan Eropa

SELASA, 11 JULI 2023 | 12:50 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Aksesi keanggotaan Ukraina dalam Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dinilai dapat membawa dampak buruk terhadap infrastruktur pertahanan Eropa.

Hal itu disampaikan oleh jurubicara Kremlin, Dmitry Peskov dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Mehr News Agency pada Selasa (11/7).

Menurut Peskov, konsekuensi negatif pada sistem pertahanan akan dihadapi Eropa jika Ukraina resmi bergabung dengan NATO.

"Keanggotaan Ukraina di NATO akan memiliki konsekuensi yang sangat, sangat negatif bagi seluruh arsitektur keamanan yang sudah setengah hancur di Eropa," tegas Peskov.

Tak hanya bagi Eropa, menurut Peskov, persatuan Ukraina dengan NATO juga menjadi ancaman serius bagi Rusia.

"Itu akan menjadi bahaya mutlak, ancaman bagi negara kita," ujarnya.

Para pemimpin NATO akan menggelar pertemuan puncak di ibu kota Lithuania pada Selasa (11/6). Pertemuan itu disebut akan berfokus salah satunya pada isu keanggotaan cepat Ukraina dalam NATO.

Langkah Ukraina diperkirakan tidak akan mulus, sebab beberapa anggota NATO, seperti Amerika Serikat (AS) dan Jerman, tidak setuju memberikan keanggotaan di tengah perang, karena dikhawatirkan dapat memperluas eskalasi.

Sebagai alternatif, NATO rencananya akan memberikan jaminan keamanan terhadap Ukraina hingga perang berakhir, dan Kyiv siap menjadi anggota dari organisasi keamanan tersebut.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya