Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Angka Kelahiran Rendah, Dokter Anak di Korsel Pilih Kabur

KAMIS, 06 JULI 2023 | 18:41 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Krisis populasi di Korea Selatan semakin nyata. Rendahnya angka kelahiran mendorong banyak dokter anak di negeri ginseng memilih meninggalkan negara tersebut.

Eksodus ini membuat Korea Selatan menderita kekurangan dokter anak yang meningkatkan risiko kesehatan anak.

Data dari Seoul Institute yang dikutip Reuters mencatat, jumlah klinik anak dan rumah sakit di ibu kota turun 12,5 persen selama lima tahun hingga 2022, menjadi hanya 456.


Selama periode yang sama, jumlah klinik psikiatri meningkat 76,8 persen, sementara pusat anestesiologi mengalami peningkatan 41,2 persen.

Akar masalahnya adalah tingkat kelahiran yang turun menjadi 0,78 pada tahun 2022. Selain itu, ada banyak kasus kegagalan sistem asuransi yang membuat banyak dokter anak tidak melihat potensi lapangan pekerjaan di Korea Selatan.

Menurut data Kementerian Kesehatan, rumah sakit hanya mampu mengamankan layanan 16,3 persen dokter anak yang mereka cari pada paruh pertama tahun ini, turun dari 97,4 persen pada 2013.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya