Berita

Sekretaris Jenderal (Sekjen) KIPP, Kaka Suminta/Net

Politik

KPU dan Bawaslu Bisa Dianggap Cawe-cawe Jika Tidak Berlaku Adil

SELASA, 04 JULI 2023 | 22:33 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) harus berlaku adil dalam melaksanakan tugas menjalankan tahapan pemilu. Setiap potensi kecurangan yang dilakukan bakal calon presiden (bacapres) dan tim suksesnya perlu diperingatkan dan diberi sanksi berat.

“Kalau KPU dan Bawaslu tidak melaksanakan tugas-tugasnya, terutama memastikan keadilan pemilu, maka ya bisa jadi publik menuding mereka cawe-cawe,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) KIPP, Kaka Suminta, saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (14/7).

Menurutnya, dugaan kampanye colongan bacapres seharusnya dapat ditindak Bawaslu. Namun di satu sisi, regulasi teknis mengenai sosialisasi peserta pemilu tidak diperbaharui KPU. Buntutnya terjadi keterbatasan dalam penegakan hukum.

“Mungkin Bawaslu bisa dibilang lebih tidak melaksanakan fungsi secara maksimal. Karena di sini yang buat aturan KPU, melalui PKPU,” tuturnya.

Maka dari itu, Kaka mendorong ada pembaharuan PKPU 33/2018 tentang Kampanye, yang di dalamnya juga mengatur soal sosialisasi parpol dengan batasan dilakukan secara internal.

“Karena kalau ada aturan, maka ada larangan. Kalau ada aturan, maka ada sanksi. Bawaslu bisa memberikan sanksi kalau ada aturannya,” demikian Kaka menambahkan.

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

Slank sudah Kembali ke Jalan yang Benar

Sabtu, 07 September 2024 | 00:24

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

AHY Tuntaskan Ujian Doktoral dengan Nilai Hampir Sempurna

Kamis, 12 September 2024 | 17:12

Ini Kisah di Balik Fufufafa Dikaitkan dengan Gibran

Rabu, 11 September 2024 | 01:15

UPDATE

Tawarkan Kerja di KAI, Oknum Polisi Diduga Tipu Warga Hingga Puluhan Juta

Sabtu, 14 September 2024 | 01:30

Anak Usaha Telkom Luncurkan Programmatic Advertising Berbasis Data Telco

Sabtu, 14 September 2024 | 00:59

Aktivis Buruh Dorong Zaken Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sabtu, 14 September 2024 | 00:48

Politik Sabar Prabowo

Sabtu, 14 September 2024 | 00:20

Tantangan Bangsa Makin Berat, Lawan Politik Jangan Ganggu Prabowo

Jumat, 13 September 2024 | 23:56

Pengawasan Internal yang Lemah Membuka Celah Percaloan Casis Bintara

Jumat, 13 September 2024 | 23:26

Anak Abah Coblos 3 Paslon Bentuk Kemarahan Tak Beralasan

Jumat, 13 September 2024 | 23:19

Prabowo Kunker ke Vietnam

Jumat, 13 September 2024 | 22:50

Sempat Berbeda Pendapat, Ulama Sepakat Fadhil Rahmi jadi Pendamping Bustami

Jumat, 13 September 2024 | 22:14

Anugerah Kebudayaan 2024 Siap Digelar untuk Penggerak Kebudayaan

Jumat, 13 September 2024 | 22:12

Selengkapnya