Berita

Kerusuhan di Prancis yang dipicu oleh kematian Nahel Merzouk/Net

Dunia

Italia: Kerusuhan di Prancis Tidak Boleh Menyebar ke Negara Lain

SENIN, 03 JULI 2023 | 22:30 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kerusuhan di Prancis yang telah berlangsung selama beberapa hari terakhir telah meningkatkan kekhawatiran negara-negara di Eropa yang takut kekacauan dapat menyebar.

Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani mengatakan kerusuhan di Prancis harus dicegah agar tidak menyebar ke wilayah lain.

"Kita harus mencegah situasi ini menyebar ke Belgia, Swiss, dan wilayah berbahasa Prancis lainnya seperti kilatan di panci," kata Tajani dalam sebuah wawancara pada Senin (3/7), seperti dikutip Anadolu Agency.

Meski situasi di Prancis mulai mereda, Tajani menekankan pentingnya agar masalah mendasar diselesaikan.

"Mereka yang terlibat dalam aksi kekerasan harus diisolasi dan masalah harus diselesaikan di tingkat politik," jelasnya.

Lebih lanjut, ia juga mengimbau kepada warga Italia di Prancis untuk waspada dan terus mengikuti peringatan dari otoritas lokal, serta menghindari daerah bentrokan.

Kerusuhan di Prancis dipicu oleh kematian Nahel Merzouk, seorang remaja 17 tahun keturunan Aljazair-Maroko yang ditembak mati oleh polisi di Nanterre, pinggiran Paris pada Selasa (27/6).

Demonstrasi dilakukan untuk menolak rasisme yang dinilai telah merusak kepolisian Prancis. Aksi ini dimulai di Nanterre, kemudian menyebar ke kota-kota lain pada malam berikutnya, termasuk Lyon, Toulouse, Lille, dan Marseille.

Ketegangan meningkat setelah bentrokan antara polisi dan pengunjuk rasa.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tarik Wisatawan Lewat Jelajah Wisata Religi di Jakarta

Minggu, 09 Maret 2025 | 15:07

Arief Poyuono Prediksi PSI Bubar 2029

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:49

Manuver Tak Biasa, Rusia Manfaatkan Jalur Pipa Gas Tua dalam Perang Ukraina

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:43

Jubir Militer Israel Daniel Hagari Gagal Naik Jabatan hingga Dipecat

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:25

Partai Buruh Bakal Gelar Aksi Lima Hari di Pabrik Sritex

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:20

Bertepatan Ramadan, Tom Lembong: Rabu Abu Tahun Ini Ekstra Spesial

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:08

Menteri KP dan Gubernur Jakarta Sambut Sekjen Partai Komunis Vietnam

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:04

Ceramah di Masjid ITB, Anies Ajak Generasi Muda Tetap Kritis

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:58

Masyarakat Pesisir Rugi Besar Akibat Kasus Pagar Laut

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:40

Kerry Riza Jadi Tumbal Riza Chalid

Minggu, 09 Maret 2025 | 12:58

Selengkapnya