Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Yordania Desak Israel Berhenti Serang Kota Jenin

SENIN, 03 JULI 2023 | 18:17 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Yordania mendesak Israel untuk berhenti melakukan operasi militer di Kota Jenin, Tepi Barat yang diduduki. Pasalnya tindakan tersebut telah banyak memakan korban warga Palestina.

Pemerintah Yordania bahkan menyerukan agar masyarakat internasional menekan Israel untuk segera menghentikan aksinya.

Seruan disampaikan oleh jurubicara Kementerian Luar Negeri Yordania, Sinan Al Majali yang turut mengutuk keras serangan Israel.


"(Operasi militer Israel) merupakan pelanggaran hukum kemanusiaan internasional," ujarnya, seperti dikutip Yeni Safak, Senin (3/7).

Lebih lanjut, Al Mahali menyerukan tindakan segera dan efektif oleh masyarakat internasional untuk menghentikan serangan Israel dan memberikan perlindungan bagi warga Palestina di semua wilayah pendudukan.

Seruan ini muncul setelah enam warga Palestina tewas oleh tembakan tentara Israel di Tepi Barat pada Senin pagi, termasuk lima di Jenin. Selain itu 27 warga Palestina juga terluka.

Ketegangan telah memuncak di Tepi Barat yang diduduki dalam beberapa bulan terakhir di tengah serangan berulang Israel ke kota-kota Palestina.

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, lebih dari 180 warga Palestina telah dibunuh oleh pasukan Israel sejak awal tahun ini. Setidaknya 25 orang Israel juga tewas dalam serangan terpisah selama periode yang sama.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya