Berita

Menlu AS, Anthony Blinken dan Presiden China, Xi Jinping/Net

Dunia

Korea Utara: Kunjungan Blinken ke Beijing seperti Perjalanan untuk Mengemis

RABU, 21 JUNI 2023 | 15:11 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kunjungan Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken ke Beijing baru-baru ini mendapat kritikan pedas dari Korea Utara.

Pasalnya, Blinken sempat mendesak agar China meminta Korea Utara menghentikan peluncuran rudal balistik yang meningkat akhir-akhir ini.

China dinilai memiliki posisi unik yang mampu mendorong dialog damai dengan Pyongyang.

Pengamat Hubungan Internasional Korea Utara, Jong Yong Hak, menyebut kunjungan Blinken sebagai "perjalanan untuk memohon-mohon" karena kegagalan AS menekan kebijakan China.

"Singkatnya, kunjungan baru-baru ini tidak dapat dinilai selain dari perjalanan untuk mengemis, yang memalukan dari provokator yang gagal menekan China," ungkapnya, seperti dimuat kantor berita resmi KCNA pada Selasa (20/6).

Bukan karena Korea Utara, Jong menilai ketegangan regional yang meningkat baru-baru ini justru lebih banyak disebabkan oleh aktivitas militer AS bersama dengan kelompok QUAD dan AUKUS.

"Ini adalah kelancangan khas AS untuk memprovokasi terlebih dahulu dan kemudian berbicara tentang apa yang disebut kontrol yang bertanggung jawab atas perbedaan pendapat," jelasnya.

Awal pekan ini, Blinken dan Presiden China Xi Jinping bertemu dan setuju untuk menstabilkan persaingan sengit mereka sehingga tidak mengarah ke konflik.

Pertemuan itu merupakan pencapaian diplomatik yang paling signifikan antara AS dan China sejak  Presiden Joe Biden menjabat.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya