Berita

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov/Net

Dunia

Kremlin akan Menghukum Siapa Saja yang Mengancam Membunuh Warga Rusia

SENIN, 19 JUNI 2023 | 06:22 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pernyataan Mikhail Podoliak, penasihat utama Presiden Ukraina Vladimir Zelensky, mengenai serangan balasan Kyiv akan menimbulkan banyak korban Rusia, mendapat tanggapan dari Kremlin.

Berbicara pada Minggu (18/6), Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov memperingatkan bahwa setiap orang yang mengancam akan menghabisi orang Rusia adalah musuh yang harus dan akan dihukum karena melakukannya.

“Itulah yang dikatakan musuh kita, dan kita harus melawan mereka. Anda tidak dapat mengancam Rusia dengan pembunuhan. Rusia harus menghukum (mereka) untuk ini, dan kami akan melakukannya," kata Peskov, seperti dikutip dari RT.

Peskov mencatat bahwa Podoliak bukan orang pertama yang mengatakan hal itu. Kepala Direktorat Intelijen Utama (GUR) militer Ukraina Kirill Budanov dan anggota Dewan Keamanan Ukraina berulang kali berbicara tentang keinginan mereka untuk menghabisi orang Rusia sebanyak mungkin.

Jubir Kremlin juga mengatakan bahwa dia ingin pernyataan tentang pembunuhan warga Rusia yang dibuat oleh Podoliak dan pejabat Ukraina lainnya dievaluasi oleh pendukung asing Kyiv.

“Para anggota parlemen di negara-negara tersebut, mereka harus memahami kepada siapa mereka mengirimkan bantuan mereka – kepada para pembunuh de-facto; orang yang menyatakan niatnya untuk membunuh,” jelasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya