Berita

Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan saat memantau harga di Pasar Mardika Kota Ambon, Maluku/Ist

Nusantara

Di Pasar Mardika Ambon, Mendag Zulhas: Stok Bapok Jelang Iduladha Melimpah dan Harga Stabil

MINGGU, 18 JUNI 2023 | 16:42 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Menjelang Iduladha 1444 Hijriah, stok barang kebutuhan pokok (bapok) di Kota Ambon, Maluku terpantau melimpah, dan harga tetap stabil.

Hal itu disampaikan Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan alias Zulhas usai meninjau Pasar Mardika di Kota Ambon, Maluku, Minggu (18/6).

"Harga bapok di Kota Ambon saat ini terpantau stabil dengan stok melimpah," ujar Mendag Zulhas dalam keterangannya, Minggu (18/6).


Zulhas menjelaskan, harga bapok saat ini terpantau stabil dibandingkan pada bulan lalu. Tercatat, beras medium berada di harga Rp13 ribu perkilogram, beras premium Rp15 ribu per, beras medium Bulog Rp13 ribu perkilogram, gula pasir Rp15 ribu perkilogram, Minyakita Rp14 ribu perkilogram, minyak goreng kemasan premium Rp18 ribu perkilogram, daging sapi Rp120 ribu perkilogram, daging ayam ras Rp35 ribu perkilogram, dan tepung terigu Rp13 ribu perkilogram.

Sedangkan komoditas bapok yang harganya terpantau turun kata Zulhas, yaitu telur ayam ras menjadi Rp33.600 perkilogram, dan bawang merah menjadi Rp40 ribu perkilogram.

Namun, ada komoditas bapok yang saat ini harganya naik, yaitu cabai rawit merah keriting Rp60 ribu perkilogram, cabai rawit merah Rp45 ribu perkilogram, serta serta bawang putih honan Rp45 ribu perkilogram.

"Kalau di Pulau Jawa cabai rawitnya lebih mahal, cabai keriting lebih murah. Kalau di sini, cabai rawit lebih murah, tapi cabe keriting lebih mahal," kata Zulhas.

Zulhas menjelaskan, untuk menjaga stabilitas harga bapok di musim paceklik, maka perlu menjaga pasokan. Karena, jika barangnya banyak, maka harganya pasti turun.

"Kalau barangnya tidak ada, harganya pasti naik," pungkas Zulhas.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya