Berita

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, memberikan keterangan terkait TPPO/Ist

Presisi

Satgas TPPO Selamatkan 824 Calon Pekerja Migran yang Hendak Dikirim ke Luar Negeri

SENIN, 12 JUNI 2023 | 20:59 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Polri menggagalkan pengiriman 824 orang Calon Pekerja Migran Ilegal (CPMI) ke luar negeri. Itu merupakan hasil tindak lanjut usai Satgas TPPO menerima 190 laporan polisi terkait kasus perdagangan orang.

"Penanganan TPPO Satker Bareskrim Polri dan Polda jajaran periode 5 sampai 11 Juni 2023 antara lain berdasarkan jumlah laporan polisi sebanyak 190 laporan," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (12/6) .

"Kemudian untuk berdasarkan jumlah TPPO sebanyak 824 orang. Terdiri dari perempuan dewasa 370 korban, anak perempuan 42 korban, laki-laki dewasa 389 korban, anak laki-laki 23 korban," tambahnya.


Dari kasus ini, polisi telah menetapkan 212 orang sebagai tersangka.

Ramadhan juga menjabarkan bahwa 190 laporan tersebut merupakan gabungan dari Polda-Polda di daerah

Sebanyak 15 LP diterima Satgas TPPO Bareskrim dan Polda Kalimantan Utara, 7 LP dari Polda Sumatera Utara, 4 LP dari Polda Sumatera Barat, 4 LP dari Polda Riau, 5 LP dari Polda Kepulauan Riau, 3 LP dari Polda Sumatera Selatan, 3 LP dari Polda Jambi, 5 LP dari Polda Bengkulu, 1 LP dari Polda Lampung.

Kemudian 5 LP dari Polda Banten, 4 LP dari Polda Metro Jaya, 36 LP dari Polda Jawa Barat, 25 LP dari Polda Jawa Tengah, 4 LP dari Polda Jawa Timur, 4 LP dari Polda Bali, 4 LP di Polda Nusa Tenggara Barat, 5 LP dari Polda Nusa Tenggara Timur, 26 LP dari Polda Kalimantan Barat, 25 LP dari Polda Kalimantan Timur, 2 LP dari Polda Sulawesi Selatan, dan 1 LP dari Polda Sulawesi Utara, Polda Sulawesi Tengah, dan Polda Papua.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya