Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Anggaran Menyusut, Universitas China Naikkan Biaya Kuliah hingga 50 Persen

SELASA, 06 JUNI 2023 | 19:50 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Sejumlah universitas di China telah mengumumkan peningkatan biaya kuliah yang drastis tahun ini, menandai kenaikan pertama yang terjadi dalam dua dekade terakhir.

Keputusan itu diambil sebagai respons terhadap pengurangan anggaran nasional untuk perguruan tinggi dan tekanan keuangan yang sedang dihadapi pemerintah daerah.

Seperti dimuat Reuters pada Selasa (6/6), krisis keuangan yang melanda pemerintah daerah terjadi akibat kebijakan Covid-19 yang mengganggu selama tiga tahun terakhir, ditambah dengan krisis properti dan pertumbuhan ekonomi yang melambat di China.

Universitas China, yang sebagian besar bergantung pada pendanaan negara ikut terdampak, dan menyebabkan kenaikan signifikan.

Baru-baru ini beberapa universitas secara bersamaan mengumumkan kenaikan biaya, di antaranya Universitas Sains dan Teknologi China Timur yang berbasis di Shanghai yang mengalami kenaikan biaya kuliah sebesar 54 persen per tahun untuk beberapa program studi, seperti sains, teknik, dan pendidikan jasmani.

Sedangkan dalam program seni, kenaikan biaya mencapai 30 persen. Keputusan itu disampaikan dalam sebuah pernyataan resmi yang dirilis pada Minggu.

Sementara Universitas Dianji Shanghai juga mengalami kenaikan  serupa, dengan biaya yang meningkat sebesar 30 hingga 40 persen, lebih mahal dibandingkan dengan tahun sebelumnya, sesuai dengan pemberitahuan yang mereka keluarkan pada Senin.

Penurunan anggaran kementerian pendidikan yang dialokasikan untuk pendidikan tinggi pada tahun 2023 menjadi perhatian serius. Laporan anggaran dari kementerian tersebut menunjukkan bahwa penurunan terjadi sebesar 3,7 persen, menjadi 102,6 miliar yuan (Rp 214 triliun) dibandingkan tahun sebelumnya.

Di samping itu, mahasiswa internasional diperkirakan juga akan terdampak dari kenaikan itu, dengan sebuah studi yang dipimpin oleh profesor Liu Jin dari Institut Teknologi Beijing merekomendasikan kenaikan biaya kuliah hingga 110.000 yuan (Rp 229 juta) per tahun, dari hanya sekitar 20.000 yuan (Rp 41 juta) saat ini.

Keputusan-keputusan itu disebut telah memunculkan banyak kekhawatiran di kalangan mahasiswa dan pengamat pendidikan di Cina terhadap kenaikan biaya yang terjadi secara tiba-tiba, meski sejauh ini mereka belum merespons kenaikan itu secara langsung.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya