Berita

Petugas polisi berjaga di dekat pintu masuk Hotel Shangri-La, tempat Dialog Shangri-La Institut Internasional di Singapura pada 2 Juni 2023/Net

Dunia

Menhan Li: Semakin Merajalela Upaya untuk Kemerdekaan Taiwan, Maka Tindakan China akan Semakin Tegas

SENIN, 05 JUNI 2023 | 16:26 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

China kembali menegaskan posisinya dalam persoalan Taiwan, menyampaikan pernyataan bernada ancaman kepada siapa pun yang berani membantu pulau itu memisahkan diri.

Berbicara pada Dialog Shangri-La ke-20 di Singapura, Minggu (5/6), Menteri Pertahanan Nasional Li Shangfu menegaskan kembali bahwa China harus dan akan dipersatukan kembali.

Dia juga mendesak AS untuk bertindak dengan tulus, mencocokkan kata-katanya dengan perbuatan, dan mengambil tindakan nyata untuk bekerja sama dengan China dalam arah yang sama untuk menstabilkan hubungan antara kedua tentara.

Dalam pidatonya yang berjudul "Inisiatif Keamanan Baru China", Li mengatakan bahwa masalah Taiwan adalah inti dari kepentingan inti China dan merupakan urusan dalam negeri China, dan setiap tindakan untuk mengaburkan atau melubangi prinsip satu China adalah tidak masuk akal dan berbahaya.

"Semakin merajalela kegiatan separatis untuk kemerdekaan Taiwan, tindakan balasan China akan semakin tegas," kata Li.

"Semua campur tangan asing pasti akan berakhir dengan kegagalan," katanya.

Mengatasnamakan keinginan rakyat, Li mengatakan China dan Taiwan harus dan akan dipersatukan kembali.

"Kami akan berjuang untuk prospek reunifikasi damai dengan ketulusan dan upaya terbaik, tetapi kami tidak berjanji untuk meninggalkan penggunaan kekuatan," kata Li.

"Jika ada yang berani memisahkan Taiwan dari China, militer China tidak akan ragu sedetik pun. Kami tidak akan takut pada lawan dan dengan tegas menjaga kedaulatan nasional dan integritas teritorial terlepas dari biaya apa pun," ujarnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya