Berita

Duta Besar RI Madrid, Dr. Muhammad Najib bersama sejumlah pengusaha Spanyol/Repro

Dunia

Gandeng Pengusaha Spanyol, KBRI Madrid Gelar Seminar Bahas Proyek IKN

SABTU, 03 JUNI 2023 | 19:53 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Madrid bekerja sama dengan The Spain-Asean Business Association (ASEMPEA) menggelar acara seminar terkait proyek pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia ke Kalimantan Timur.

Seminar dibuka langsung oleh Duta Besar RI Madrid, Dr. Muhammad Najib.

Dalam seminar ini, KBRI Madrid turut menggandeng sejumlah pengusaha Spanyol. Antara lain; Ketua Asosiasi Bisnis Spanyol-ASEAN Tomas Gonzales Perez, Sekjen ASEMPEA Antonio Vinal, Sekretariat ASEMPEA Rita Cal,

Hadir pula Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otoritas Ibukota Nusantara Prof Muhammad Ali Berawi, Para Anggota Perwakilan Komunitas Bisnis Spanyol dan Para Peminat ASEAN dan Sahabat Indonesia.

Muhammad Najib mengurai, seminar ini dibagi menjadi tiga chapter. Seminar putaran pertama, membicarakan reason atau alasan Indonesia memindahkan ibukota ke Nusantara, Kalimantan Timur.

Pada seminar kedua, akan dibahas bagaimana Nusantara menjadi smart city sebuah kota yang ideal, sebuah kota modern yang ideal untuk sebuah negara sebesar Indonesia.

“Nyaman untuk penduduknya tetapi juga efektif bagaimana mengendalikan Negara Republik Indonesia secara keseluruhan. Juga orang-orang asing termasuk kedutaan-kedutaan dan sebagainya itu merasa comfortable di ibukota baru Nusantara ini,” ucap Najib dalam sebuah video YouTube @Wisma Duta RI Madrid dikutip Sabtu (3/6).  

Adapun pada seminar ketiga, akan berbicara masalah infrastruktur. Baik itu yang bersifat soft infrastruktur maupun hard infrastruktur. Dalam hal ini, baik yang terkait dengan sistem digital conectivity, big data dan maupun bagaimana Nusantara dihubungkan dengan 5 ibukota provinsi di Kalimantan.

“Sehingga Kalimantan sebagai pulau terbesar Indonesia menjadi pusat pertumbuhan baru setelah Jawa Sumatera dan Sulawesi,” ujarnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya