Berita

Direktorat Jenderal Kerjasama Multilateral Kementrian Luar Negeri, Tri Tharyat dalam acara oembukaan Pertemuan Sela Nasional Mahasiswa Hubungan Internasional (PSNMHII) ke-35 yang digelar HI Universitas Pertamina pada Jumat, 2 Juni 2023/Ist

Dunia

Usung Tema Penguatan Ketahanan Energi Global, PSNMHII ke-35 Resmi Dimulai

SABTU, 03 JUNI 2023 | 06:27 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pertemuan Sela Nasional Mahasiswa Hubungan Internasional (PSNMHII) ke-35 resmi dimulai pada Jumat (2/5).

Acara bergengsi tersebut diselenggarakan oleh Jurusan Hubungan Internasional Universitas Pertamina dengan mengusung tema "Inclusiveness of Cooperation between Countries and Global Energy Companies in Strengthening Energy Resilience".

Pembukaan PSNMHII ke-35 secara khusus menghadirkan Perwakilan DPR RI Komisi I Bidang Hubungan Internasional, Dave A Laksono dan Direktorat Jenderal Kerjasama Multilateral Kementerian Luar Negeri, Tri Tharyat.

Dalam sambutannya, Dave menyoroti besarnya potensi pemanfaatan energi terbarukan yang dimiliki Indonesia. Terutama melalui sumber daya air dan sumber lainnya yang digunakan sebagai energi.

"Untuk meningkatkan investasi di sektor energi, pemerintah melonggarkan beberapa peraturan investasi energi terbarukan dan mendorong investor untuk berinvestasi di sektor energi," kata Dave.

Sementara itu, Tri Tharyat memaparkan tentang diplomasi energi Indonesia yang berkelanjutan. Dalam hal ini, ia mendorong agar Indonesia mempertegas kembali posisi mereka dalam bidang tersebut.

"Indonesia memiliki komitmen tinggi terhadap pembangunan rendah karbon dan transisi energi. Diplomasi energi Indonesia harus lebih familiar dengan pemahaman teknis untuk mencerminkan posisi Indonesia," ujarnya.
 
PSNMHII ke-35 adalah sebuah forum tahunan yang digelar untuk  menyatukan pikiran-pikiran brilian dan para profesional berbakat dari seluruh negeri akan berlangsung selama lima hari ke depan, yakni sampai pada Selasa (6/6).

Para pembicara terkemuka nasional dan internasional, sarjana terhormat, dan ahli di bidang hubungan internasional, akan hadir dalam acara tersebut untuk memberikan wawasan berharga dan berbagi pengetahuan luas mereka kepada peserta delegasi.

Para peserta akan terlibat dalam diskusi yang memancing pemikiran, lokakarya interaktif, dan debat yang menstimulasi.

Sepanjang konferensi, peserta juga akan memiliki kesempatan untuk memperluas jaringan, membangun hubungan, dan membentuk persahabatan dengan mereka yang memiliki semangat yang sama terhadap urusan global.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya