Berita

Perdana Menteri Armenia, Nikol Pashinyan/Net

Dunia

Kurang Didukung Rusia, Armenia Mungkin akan Keluar dari Blok Militer CSTO

KAMIS, 25 MEI 2023 | 07:16 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Ketidakpuasan Armenia terhadap fungsi dari Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO) yang dikepalai Rusia, membuat negara itu berpikir ulang untuk keluar dari keanggotaan.

Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan mengaku frustasi dengan kegagalan Rusia dalam melindungi Armenia dari ancaman militer Azerbaijan.

Pashinyan mengatakan, ada kemungkinan Armenia menarik diri dari CSTO jika organisasi blok keamanan itu gagal menghormati kewajiban mereka yang sudah tertuang dalam perjanjian yang disepakati bersama.

"Saya tidak mengesampingkan bahwa Armenia akan mengambil keputusan untuk mundur dari CSTO,” ujarnya, seperti dikutip dari The Defense Post pada Rabu (24/5).

Keluhan PM Armenia datang menjelang pembicaraan antara Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow besok, Kamis (25/5).

Armenia dan Azerbaijan, tetangga yang bermusuhan, telah berperang sejak 1990-an. Keduanya memperebutkan wilayah Nagorno-Karabakh.

Permusuhan enam minggu pada musim gugur 2020 berakhir dengan gencatan senjata yang ditengahi Rusia yang pada akhirnya membuat Armenia harus menyerahkan sebagian besar wilayah yang telah dikuasainya selama beberapa dekade.

Sejak Uni Soviet runtuh pada 1991, Armenia mengandalkan Rusia untuk dukungan militer dan ekonomi negaranya. Namun perkembangan baru-baru ini, termasuk perang Ukraina, telah membuat Moskow hilang fokus dan dinilai gagal memenuhi perannya sebagai penjaga perdamaian di Karabakh.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya