Berita

Juru bicara Deplu AS, Matthew Miller/Net

Dunia

AS: Wagner Gunakan Mali sebagai Zona Transit Pengiriman Senjata Asing ke Rusia

SELASA, 23 MEI 2023 | 15:18 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Untuk memenuhi pasokan senjata yang terus berkurang akibat perang, Rusia dilaporkan telah melakukan segala cara termasuk dengan mengimpornya dari mitra asing.

Namun transaksi pembelian senjata tidak pernah terungkap secara gamblang karena dilakukan secara tertutup dan terorganisir.

Menurut Departemen Luar Negeri AS, kelompok tentara bayaran Wagner memiliki andil besar dalam distribusi pasokan senjata tersebut.

Juru bicara Deplu AS Matthew Miller menyebut Wagner bersedia menggunakan dokumen palsu untuk membeli sistem militer dari pemasok asing yang tidak disebutkan namanya. Kemudian mengirimkan senjata itu ke Rusia melalui Mali.

"Ada indikasi bahwa Wagner telah berusaha membeli sistem militer dari pemasok asing dan mengirimkan senjata ini melalui Mali sebagai pihak ketiga,” ujarnya, seperti dimuat US News pada Senin (22/5).

Miller mengatakan, meski belum melihat skema itu benar-benar diterapkan secara langsung, tetapi pihaknya akan tetap memantau situasi secara cermat.

Sejak akhir 2021 lalu, negara-negara Barat telah menyuarakan keprihatinan atas aktivitas Wagner di Mali yang semakin signifikan.

Rusia mengklaim kehadiran Wagner di Mali bukan sebagai tentara bayaran melainkan pelatih yang membantu pasukan lokal dengan peralatan yang dibeli dari Moskow untuk memberantas pemberontakan jihadis.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya