Berita

Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben Gvir mengunjungi kompleks Masjid Al Aqsa Minggu 21 Mei 2023/Net

Dunia

Klaim Israel Bertanggung Jawab atas Wilayah Al Aqsa, Ben Gvir Dikeroyok Negara-negara Arab

SENIN, 22 MEI 2023 | 07:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Langkah politisi Israel yang mengunjungi kompleks Masjid Al Aqsa pada Minggu (21/5) kembali menuai kecaman keras dari Yordania, Mesir, dan negara-negara Arab lain.

Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben Gvir mengunjungi kompleks Masjid Al Aqsa, sebuah langkah kontroversial di tengah meningkatnya ketegangan di Yerusalem timur yang dianeksasi.

Selama kunjungan Minggu, Ben Gvir mengatakan bahwa ia bebas berkunjung ke situ suci itu kapan pun dan mengatakan ia tidak khawatir pada ancaman Hamas, kelompok militan yang menguasai Jalur Gaza yang diblokade.

Ben Gvir bahkan mengatakan, "kami yang bertanggung jawab di sini!"

Masjid Al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga dalam Islam dan dikelola oleh Yordania. Kompleks itu juga merupakan situs paling suci bagi orang Yahudi, yang berdoa di bawahnya di Tembok Barat

Di bawah status quo, pengaturan yang telah berlaku selama beberapa dekade yang bekerja sama dengan Yordania, orang Yahudi dan non-Muslim lainnya diizinkan mengunjungi Masjid Al-Aqsa selama jam-jam tertentu tetapi tidak boleh berdoa di sana.

Dalam beberapa tahun terakhir, nasionalis agama Yahudi, termasuk Ben Gvir dan anggota koalisi pemerintahan baru, berulang kali menyerukan kunjungan ke situs tersebut dan menuntut hak ibadah yang sama bagi orang Yahudi di sana, membuat marah orang Palestina dan Muslim di seluruh dunia.

Kunjungan Minggu terjadi hanya berselang tiga hari setelah kelompok Yahudi fanatik bersama warga Israel lainnya menyerbu Masjid Al Aqsa di bawah perlindungan polisi Israel dalam rangka Pawai Bendera yang menandai Hari Yerusalem. Ben Gvir diketahui juga terlihat di antara mereka.

Yordania mengecam tindakan Ben Gvir sebagai "langkah provokatif" dan "eskalasi yang berbahaya dan tidak dapat diterima".

Ini "mewakili pelanggaran hukum internasional yang mencolok dan tidak dapat diterima, dan status quo sejarah dan hukum di Yerusalem dan tempat-tempat sucinya", kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Sinan Majali, seperti dikutip dari Times of Israel.

Kantor Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan, merusak Masjid Al Aqsa sama dengan bermain api.

"(Itu) akan mendorong kawasan itu ke dalam perang agama dengan konsekuensi yang tak terbayangkan yang akan mempengaruhi semua orang," kata Juru Bicara Abbas, Nabil Abu Rudeineh, dalam pernyataan yang diterbitkan oleh kantor berita Palestina Wafa.

Mesir, juga Qatar dan Arab Saudi, yang tidak memiliki hubungan dengan Israel, mengeluarkan pernyataan yang mengecam keras kunjungan Ben-Gvir.

Kementerian Luar Negeri Uni Emirat Arab juga telah mengeluarkan kecamannya dan meminta agar Israel menghentikan eskalasi dan menghindari ketegangan yang memburuk.

Turki juga menyebut kunjungan Ben Gvir yang  "menyerbu" situs tersebut sebagai "pelanggaran yang jelas terhadap hukum internasional."

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya