Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

WHO Cabut Status Darurat Cacar Monyet

JUMAT, 12 MEI 2023 | 11:17 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencabut status darurat kesehatan global untuk wabah virus cacar monyet, atau yang biasa disebut monkeypox (mpox) pada Kamis (11/5).

Menurut Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus keputusan pencabutan tersebut didasari atas rekomendasi dari komite darurat WHO, yang kini menandakan bahwa wabah itu telah terkendali.

"Hampir 90 persen lebih sedikit kasus mpox yang dilaporkan dalam tiga bulan terakhir, dibandingkan dengan kasus dalam durasi yang sama sebelumnya," kata Tedros.

Saat ini, dengan dicabutnya cacar monyet sebagai darurat kesehatan, transisi menuju pengelolaan risiko kesehatan masyarakat jangka panjang dari mpox tengah dipikirkan oleh WHO.

Berdasarkan penjelasan dari wakil ketua komite darurat WHO, Nicola Low peralihan itu telah memasukkan mpox menjadi penyakit dengan tanggapan dan kesiapsiagaan di bawah program pengawasan penyakit nasional, sama seperti HIV, atau penyakit menular seksual lainnya.

Dimuat Reuters pada Jumat (12/5), sejak kehadirannya pada awal 2022 lalu hingga Mei ini, mpox telah menjangkit lebih dari 87.000 kasus secara global, dengan sebagian besar kasus berada di Amerika Serikat, Brazil, dan Spanyol.

Namun, dengan berakhirnya darurat kesehatan dari mpox ini, serta Covid-19 yang baru-baru ini status daruratnya juga telah dicabut, WHO tetap menegaskan kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap dua virus mematikan tersebut.

"Sementara keadaan darurat mpox dan Covid-19 sama-sama berakhir, ancaman gelombang kebangkitan itu masih tetap ada. Kedua virus tersebut terus beredar dan keduanya terus membunuh," ujar Tedros.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya