Berita

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri /Net

Politik

Diragukan Bertahan di KPP Tapi Kurang Harmonis dengan PDIP, Nasdem Mau Merapat ke Mana?

SABTU, 06 MEI 2023 | 00:17 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Peta politik koalisi Pilpres 2024 makin dinamis jelang hari H pencoblosan pada 14 Februari tahun depan. Pasalnya, ada satu barisan koalisi yang kurang terdengar perkembangannya di publik, yaitu Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Direktur Survei dan Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara, memandang Nasdem bersama Partai Demokrat dan PKS yang tergabung dalam KPP, kalah pamor dari dua koalisi lainnya.

Pasalnya, dua koalisi yang dimaksud Igor tersebut, antara lain Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), diwacanakan akan bergabung menjadi Koalisi Besar.

"Namun, belakangan wacana Koalisi Besar juga meredup karena Ganjar Pranowo diumumkan PDI Perjuangan menjadi calon presiden (capres), sehingga parpol koalisi pemerintahan saat ini tetap terbagi menjadi dua kelompok," ujar Igor kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (5/5).

Dari pengamatan Igor, akibat Ganjar dicapreskan oleh PDIP, KIB terancam pecah. Apalagi, PPP kemudian mengumumkan untuk ikut mendukung Ganjar di Pilpres 2024. Ditambah, ada wacana PAN yang juga akan merapat ke PDIP untuk pemenangan Gubernur Jawa Tengah itu.

Akibat konstelasi itu, Igor melihat Golkar mulai bermanuver menyelamatkan diri. Yaitu dengan mendekati parpol-parpol lain, seperti Partai Gerindra yang tergabung dalam KKIR juga Demokrat yang tergabung dalam KPP.

Di sisi yang lain, Nasdem sebagai pengusung utama Anies Baswedan sebagai capres, tidak tampak meramaikan konstelasi politik yang ada. Sehingga, Igor melihat kemungkinan Nasdem loncat ke koalisi lain.

Menurutnya, parpol yang dipimpin oleh Surya Paloh ini bakal merapat ke Koalisi yang tidak dinaungi oleh PDIP. Karena belakangan ini ada hubungan yang kurang baik di antara elite dua parpol tersebut.

"Lebih logis kalau Nasdem merapat ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), mengingat hubungan Surya Paloh yang belakangan kurang harmonis dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri," ucap Igor.

"Dengan demikian, Nasdem juga bisa menyelamatkan posisinya yang sejak awal merupakan pendukung utama Jokowi," tandas Igor. 

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

KPK Perlu Selidiki Program KKP Ekspor BBL Berkedok Budidaya

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:28

Pejabat PLN Resmi Ditahan KPK

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:23

UPDATE

Jam Mengajar Dipangkas Kepsek, Guru Honorer Lapor Disdik

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:55

Sektor Ekraf Indonesia Diprediksi akan Sumbang 10 Persen PDB Dunia pada 2030

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:54

Apresiasi Pengunduran Diri Gibran, Mardani: Urusan Bangsa Lebih Besar Ketimbang Satu Kota

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:52

Guru Honorer Terdampak Cleansing Bisa Mengajar di Sekolah Swasta

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:38

Usut Korupsi di PT ASDP Indonesia Ferry, KPK Panggil 2 Saksi

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:37

AS Hentikan Operasi Dermaga Darurat Gaza, Klaim Misi Selesai

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:33

Saham ABMM Menggoda, Investor Kawakan Ini Borong Terus

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:29

Tiga Jam Seminggu di Depan Layar Gadget Bisa Kurangi Perilaku Buruk Anak

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:15

Indonesia Dilanda Krisis Pelayanan Kesehatan

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:13

Pendukung Trump Ramai-Ramai Pakai Perban di Telinga, Ada Apa?

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:03

Selengkapnya