Berita

Kedutaan Besar Rusia di Berlin/Net

Dunia

Kemlu Jerman Konfirmasi Alasan Pengusiran Diplomat Rusia karena Spionase

SELASA, 02 MEI 2023 | 21:37 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dalam upaya memberantas jaringan mata-mata asing di negaranya, Jerman memutuskan untuk memecat dan mengusir diplomat Rusia.

Kabar itu telah tersebar di banyak media pertengahan April lalu, namun Kementerian Luar Negeri Jerman baru mengkonfirmasi kebenaran pengusiran pada Senin (1/5).

Dalam sebuah pernyataan, Kemlu Jerman mengungkap kebijakan itu harus diambil karena aktivitas diplomat Rusia sudah melenceng dari tugas dan kewajiban mereka.

"Aktivitas orang-orang ini tidak sejalan dengan status diplomatik mereka," bunyi pernyataan itu, merujuk pada dugaan spionase yang sengaja dilakukan oleh Rusia.

Rusia mengecam keras tindak pengusiran tersebut. Negara itu merespon dengan mengusir balik 20 staf diplomatik Jerman yang ada di Moskow.

Menurut Dinas Keamanan Jerman, sejak perang Ukraina meletus Februari tahun lalu, spionase Rusia di Jerman telah meningkat dibanding beberapa tahun terakhir.

Tahun lalu, Jerman mengusir sekitar 40 diplomat Rusia dari Berlin karena dinilai berpotensi mengancam keamanan nasional.

Tak hanya staf diplomatik Rusia, Jerman juga memecat beberapa pejabat dalam negeri yang diduga menjalin hubungan atau bahkan bekerja sebagai mata-mata untuk Moskow.

Oktober lalu, Kepala Badan Keamanan Siber Jerman, Arne Schoenbohm dipecat setelah kedekatannya dengan konsultan dunia maya yang diyakini memiliki kontak dengan dinas intelijen Rusia terungkap.

Sebulan kemudian, seorang tentara cadangan Jerman dijatuhi hukuman penjara satu tahun sembilan bulan karena ketahuan menjadi mata-mata Rusia.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya