Berita

Pembicaraan damai antara Armenia dan Azerbaijan/Net

Dunia

Armenia-Azerbaijan Gelar Putaran Baru Dialog Damai di Washington

MINGGU, 30 APRIL 2023 | 09:36 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Armenia dan Azerbaijan akan menggelar putaran baru pembicaraan damai di Washington untuk menormalisasi hubungan.

Jurubicara Kementerian Luar Negeri Armenia, Ani Badalyan pada Sabtu (29/4) mengatakan pembicaraan tersebut akan dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Armenia, Ararat Mirzoyan pada Minggu (30/4).

"Putaran diskusi berikutnya tentang kesepakatan normalisasi hubungan antara Armenia dan Azerbaijan dijadwalkan," ujar Badalyan, seperti dimuat Al Awsat.

Sementara itu, pihak Azerbaijan belum mengonfirmasi adanya pembicaraan tersebut.

Ketegangan telah meningkat lagi antara kedua negara atas wilayah Nagorno-Karabakh yang disengketakan, tempat pasukan penjaga perdamaian Rusia dikerahkan pada tahun 2020 untuk mengakhiri perang.

Nagorno-Karbakah merupakan daerah kantong yang diperebutkan Armenia dan Azerbaijan sejak runtuhnya Uni Soviet pada 1991. Wilayah pegunungan itu diakui secara internasional sebagai bagian dari Azerbaijan tetapi dihuni terutama oleh etnis Armenia.

Terlepas dari upaya mediasi selama bertahun-tahun di antara mereka, Armenia dan Azerbaijan belum mencapai kesepakatan damai.

Azerbaijan mendirikan pos pemeriksaan baru pada pekan lalu di jalan menuju Karabakh, koridor Lachin, dalam tindakan yang disebut Armenia sebagai pelanggaran berat terhadap gencatan senjata tahun 2020.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya