Berita

Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa/Net

Dunia

Partai Pendukung Ramaphosa Ingin Afrika Selatan Keluar dari ICC

RABU, 26 APRIL 2023 | 15:07 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Rencana kedatangan Presiden Vladimir Putin dalam KTT BRICS telah membuat Afrika Selatan selaku tuan rumah bimbang terutama dengan keanggotaanya dalam ICC.

Kendati demikian, nampaknya Afrika Selatan akan lebih memihak pada Putin, sebab partai yang berkuasa saat ini African National Congress (ANC), telah mendesak agar Pretoria keluar dari ICC.

Permintaan ANC diumumkan secara langsung oleh Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa dalam konferensi persnya setelah kunjungan Presiden Finlandia Sauli Niinisto pada Selasa (25/4).

"Partai yang berkuasa telah memutuskan bahwa Afrika Selatan sebaiknya menarik diri dari ICC," kata Ramaphosa, seperti dimuat African News.

Menurut Ramaphosa, keputusan ANC untuk menarik diri dari ICC dibuat sebagian besar karena pengadilan dinilai memberikan perlakuan tidak adil terhadap beberapa negara.

"Kami ingin masalah perlakuan tidak adil ini dibahas dengan baik, tetapi sementara itu, partai yang berkuasa telah memutuskan sekali lagi bahwa kami harus mundur," jelasnya.

Jika Afrika Selatan benar-benar keluar dari keanggotaanya di ICC, maka negara itu tidak lagi memiliki kewajiban untuk menangkap Putin saat datang ke KTT BRICS.

Sebab, setelah ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan bulan lalu untuk Presiden Rusia Vladimir Putin atas kejahatan deportasi paksa anak-anak Ukraina, seluruh anggota mereka wajib menangkap orang tersebut saat tiba di wilayah mereka.

Sementara itu, hubungan Afrika Selatan dengan Rusia sudah telah terjalin sejak era apartheid, dengan Kremlin yang mendukung ANC dalam perjuangannya melawan rezim rasis.

Februari lalu Afrika Selatan menjadi tuan rumah latihan gabungan militer angkatan laut dengan Rusia dan China di lepas pantainya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya