Berita

Selain kantor polisi China yang berhasil ditemukan di Manhattan, terungkap enam kantor lain di alamat yang dirahasiakan di New York City, Los Angeles, San Francisco, Houston, Nebraska dan Minnesota/Net

Dunia

Usai Digerebek FBI, Terungkap Masih Ada Lagi Enam Kantor Polisi Rahasia China di AS

SELASA, 25 APRIL 2023 | 11:29 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah berhasil menggerebek kantor polisi rahasia China di Manhattan dan menangkap dua oknum terkait, FBI juga  berhasil mengungkap bahwa ada cabang kantor serupa yang tersebar di beberapa titik di Amerika Serikat.

Mengutip New York Post pada Selasa (24/4), kantor polisi China atau bisa disebut stasiun layanan luar negeri ilegal, didirikan dan dioperasikan oleh Partai Komunis China untuk memata-matai warga China yang membangkang di seluruh dunia.

Selain kantor polisi China di atas restoran mie di Chinatown Manhattan yang berhasil ditutup baru-baru ini, terungkap enam kantor lain di alamat yang dirahasiakan di New York City dan Los Angeles.

Kantor mata-mata China itu juga dilaporkan telah berdiri di San Francisco dan Houston serta di kota-kota seperti Nebraska dan Minnesota.

Pekan lalu, FBI menangkap "Harry" Lu Jian Wang (61) dari Bronx dan Chen Jinping (59) dari Manhattan karena diduga mendirikan kantor polisi rahasia di East Broadway, Manhattan, yang diduga merupakan cabang Fuzhou dari Kementerian Keamanan Publik di China.

Menurut laporan FBI, Lu dan Chen membantu membuka dan mengoperasikan kantor polisi rahasia secara diam-diam dan ilegal di wilayah AS.

Jaksa Penuntut AS Breon Peace menyebut aktivitas kantor kepolisian ilegal China merupakan sebuah pelanggaran nyata yang dilakukan Beijing terhadap kedaulatan bangsanya.

Tuntutan pidana terhadap Lu dan Chen dibuka bersamaan dengan 44 terdakwa dalam dua pengaduan terpisah di pengadilan federal Brooklyn, untuk berbagai kejahatan terkait tindakan ilegal warga China di AS.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya