Berita

Sandiaga Salahuddin Uno saat hadiri agenda PPP/Ist

Politik

Sandiaga Uno Loncat ke PPP, Siasat Gerindra 2 Kadernya Kuasai di Istana?

RABU, 12 APRIL 2023 | 18:52 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Langkah Sandiaga Salahuddin Uno loncat alias pindah partai ke PPP dinilai bagian dari strategi Partai Gerindra. Pendapat itu disampaikan Penasihat Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem), Bambang Beathor Suryadi.

Beathor berspekulasi demikian karena mengamati perkembangan dinamika politik pencapresan 2024 dari poros Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Ia menguraikan, belakangan KKIR yang diisi Gerindra dan PKB belum juga memberitahukan kepada publik, mengenai sosok calon wakil presiden (cawapres), agar bisa mendongkrak calon presiden (capres) yang kemungkinan besar diserahkan kepada Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.


“Hampir satu tahun, Cak imin (Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar) menunggu agar diumumkan sebagai paslon (pasangan calon) cawapresnya Bowo (Prabowo Subianto),” ujar Beathor kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (12/4).

Menurut Beathor, ada rumus yang harus dijalankan poros koalisi jika ingin memenangkan pilpres. Yaitu, tidak hanya memenuhi sysrat keterpenuhan pengusungan paslon, yaitu presidential threshold (PT). Tetapi, juga dilihat dari komposisi capres dan cawapresnya.

“Paslon itu selain cukup angka PT 20 persen, cocok visi misi, juga kemampuan Logistik. Gerindra tidak mendapatkan itu jika bersama PKB (dan) Cak Imin,” tuturnya.

Maka dari itu, Beathor menduga perpindahan Sandiaga Uno ke PPP bisa dimaknai sebagai upaya Gerindra memenuhi kemampuan poros koalisi Gerindra, untuk memenangkan Pilpres 2024.

“Gerindra justru bersiasat agar 2 kadernya menang dan berkuasa di Istana. Maka Sandi Uno di pindahkan ke PPP,” ucapnya.

“Koalisi Gerindra PPP membentuk Paslon Bowo-Sandi seperti Pilpres 2019 diwujudkan kembali,” demikian Beathor menutup.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya