Berita

Menteri BUMN sekaligus Ketum PSSI, Erick Thohir/Net

Politik

Indonesia Hanya Disanksi Ringan FIFA, Erick Thohir Dapat Berkah Elektoral

MINGGU, 09 APRIL 2023 | 01:44 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sanksi ringan yang dijatuhi FIFA, sebagai imbas dari pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, memberikan berkah elektoral kepada Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir.

"Nama Erick Thohir amat diperhitungkan oleh publik. Sebab, momentum Sanksi Administrasi FIFA dapat membuat publik menerima Erick jika menjadi cawapres," ujar pengamat politik dari Citra Institute, Efriza, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (8/4).

Dosen ilmu pemerintahan Universitas Sutomo ini menjeleskan, bukti dukungan publik kepada Erick untuk menjadi peserta Pilpres 2024, adalah respon pecinta sepakbola tanah air atas lobi ciamik Erick kepada FIFA.


"Masyarakat dan pecinta sepakbola di Indonesia tentu saja menyambut gembira, karena Indonesia hanya kena “kartu kuning” dari FIFA berupa sanksi administrasi berupa pembekuan dana FIFA Forward untuk operasional PSSI," tuturnya.

Di samping itu, Efriza menilai Erick juga pandai mengambil momentum. Sebab, sebelum berangkat melakukan negosiasi dengan FIFA, Menteri BUMN ini telah menjelaskan kepada publik untuk memperjuangkan Indonesia agar mendapatkan sanksi administrasi yang dinilainya tidak terlalu berat.

"Sebab, jika misalnya, Indonesia mendapatkan sanksi terberat, berupa FIFA melarang timnas Indonesia mengikuti kompetisi internasional dari berbagai skala penyelenggaraan, ini adalah bentuk sebuah kemunduran dalam sepakbola Indonesia," katanya.

"Erick Thohir yang sudah mendapatkan momentum untuk merebut hati rakyat dari keluarnya sanksi administrasi dari FIFA, tentu saja antusias dan respons positif publik amat besar memungkinkan elektabilitas Erick Thohir akan terus menanjak," tandas Efriza.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya