Berita

Aksi demonstrasi yang berlangsung di Prancis pada 28 Maret 2023/Net

Dunia

Pembicaraan dengan Serikat Pekerja Buntu, Prancis Kembali Bergejolak

KAMIS, 06 APRIL 2023 | 22:27 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Prancis kembali bergejolak, setelah pertemuan antara perdana menteri dan serikat pekerja gagal mengatasi kebuntuan politik atas reformasi pensiun di negara itu.

Pembicaraan yang berlangsung selama satu jam bersama Perdana Menteri Perancis, Elisabeth Borne pada Rabu (5/4) itu, gagal mengakhiri perdebatan antara pemerintah dan masyarakat.

Dimuat Alarabiya, Kamis (6/4), buntunya pembicaraan itu membuat kelompok buruh berjanji untuk melanjutkan aksi demonstrasinya yang akan mengerahkan ratusan ribu massa, untuk menentang RUU pensiun yang membuat mereka bekerja lebih lama.

"Satu-satunya jalan keluar dari krisis adalah mencabut undang-undang tersebut, namun opsi itu ditolak mentah-mentah oleh Borne," kata serikat pekerja.

Untuk itu, salah satu kepala dari serikat pekerja terbesar di Prancis, Konfederasi Buruh Demokrat (CFDT), Laurent Berger menyerukan pengerahan kembali pasukan untuk menentang reformasi pensiun tersebut.

"Pengerahan maksimal pekerja pria dan wanita diharapkan untuk bergabung dalam pawai di seluruh Prancis. Kami berada dalam krisis sosial, krisis demokrasi,” kata Berger kepada radio RTL, seraya mendesak Macron sekali lagi untuk menarik reformasi.

Menurut Kementerian Dalam Negeri, sejak demonstrasi pecah di negara itu pada awal Januari lalu, massa yang berpartisipasi dalam pawai tersebut memecahkan rekor pada 7 Maret, dengan berjumlah 1,28 juta orang yang ikut menentang reformasi pensiun yang kontroversial, dengan ratusan orang dilaporkan telah ditahan selama aksi protes itu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

UPDATE

Kebijakan Bahlil Ugal-ugalan Bikin Susah Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:27

Bahlil Dampingi Prabowo Bertemu JK di Istana

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:23

Legislator PKB Bingung Bulog DKI Mau Serap Ribuan Ton Beras

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:13

BPH Curhat soal Dana Rp50 Miliar Masih Nyangkut di Kemenag

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:02

Dewan Kebon Sirih Apresiasi Bantuan Modal UMKM Buat Program MBG

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:51

Kompromi Trump Basa-Basi, Dolar AS Masih di Atas Rp16.300

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:50

Pengecer Bisa Jual LPG 3 Kg, Eddy Soeparno: Prabowo Mendengar Aspirasi Masyarakat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:47

Ferry Juliantono Dorong Alumni Fresh Unpad Buktikan Ilmu ke Rakyat

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:45

UU BUMN Sah, DPR: Penunjukan Direksi Tetap Domain Kementerian BUMN

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:29

Tidak Mau Disalahkan, Bapanas Sebut Kebijakan Impor Daging Ranah Kementan

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:28

Selengkapnya