Berita

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai rapat lintas sektoral/Ist

Presisi

Rapat Lintas Sektoral Digelar Sejak Awal, Kapolri: Untuk Wujudkan Pelayanan Mudik Lebih Baik

KAMIS, 06 APRIL 2023 | 16:37 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI dan para menteri terkait menggelar rapat lintas sektoral untuk mematangkan kesiapan pengamanan arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 2023, di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (6/4).

Sigit menyampaikan bahwa, untuk mengamankan pelaksanaan mudik tahun 2023 ini, kepolisian telah mempersiapkan Operasi Ketupat yang dilaksanakan terpusat dan diikuti oleh seluruh wilayah dimulai pada 18 April hingga 1 Mei 2023 mendatang.

“Namun demikian, untuk melaksanakan pra-kondisi kami melaksanakan operasi rutin yang ditingkatkan satu minggu sebelum tanggal 18 April dan satu minggu setelah tanggal 1 Mei. Sehingga kurun waktu total hampir 1 bulan,” kata Sigit usai rapat lintas sektoral.

Sigit menjelaskan, rapat lintas sektoral ini dilakukan sejak dini guna menindaklanjuti instruksi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2023 jauh lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.

Apalagi, berdasarkan data dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) jumlah pemudik pada tahun ini meningkat dibandingkan di tahun 2022 lalu. Sebab itu, Polri dan instansi lintas sektoral melakukan pemantapan kesiapan sejak dini serta memperkuat soliditas dan sinergitas.

“Oleh karena itu tentunya kami melaksanakan rakor lintas sektoral lebih awal untuk melaksanakan evaluasi sekaligus melakukan sinergitas dalam langkah perbaikan manajemen terkait dengan rekayasa maupun persiapan-persiapan lain,” ujar Sigit.

Dengan persiapan yang baik, mantan Kabareskrim ini mengungkapkan bahwa, hal itu dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas pada saat mudik dan arus balik nanti.

Disamping itu, masyarakat bisa mudik dengan aman dan nyaman baik melalui jalan tol, arteri maupun jalur udara serta laut. Khususnya untuk trasportasi laut, perlu diwaspadai juga soal cuaca buruk yang tidak bisa diprediksi, sebagaimana data yang disampaikan oleh BMKG.

“Ini tentunya perlu kita persiapkan dengan baik. Apalagi kita mendapatkan informasi bahwa cuaca masih diwarnai kondisi hujan atau hidrometeorologi. Sehingga tentunya terkait penyeberangan, situasi ombak dan hujan yang ada tentu akan memicu atau menimbulkan potensi bencana seperti longsor, hujan deras atau banjir yang tentunya menghambat perjalanan arus mudik,” ucap Sigit.

Lebih jauh, Sigit menambahkan bahwa jajarannya juga telah diperintahkan untuk melakukan pengamanan terhadap rumah yang ditinggalkan masyarakat ketika melakukan perjalanan mudik. Dengan begitu, para pemudik tenang meninggalkan rumah dalam waktu yang cukup lama.

“Semua ini tentu harus kita persiapkan dengan lebih baik sesuai apa yang disampaikan Pak Menko PMK. Sehingga tahun ini kualitas pengamanan, pelayanan bisa lebih baik dibandingkan tahun kemarin,” tutur Sigit.

Sementara itu, Sigit menyatakan, kepolisian juga menyiapkan jalur Hotline yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menyampaikan informasi apapun terkait perjalanan mudik maupun balik.

Dengan terjalinnya komunikasi yang baik antara masyarakat dan petugas kepolisian, maka diharapkan dapat bergerak dengan cepat dalam menangani segala situasi dan kondisi yang berkembang di lapangan.

"Harapan kita komunikasi publik yang baik antara masyarakat dan petugas ini juga bisa membantu memperlancar. Kita berikan ruang untuk itu berkomunikasi interaktif dengan petugas," tutup Sigit.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya