Berita

Konferensi pers penangkapan 55 WNA dan 6 WNI kasus penipuan jaringan internasional/Net

Presisi

Bareskrim Polri Cokok 55 WNA Penipu Ngaku-ngaku Polisi

KAMIS, 06 APRIL 2023 | 09:52 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Sebanyak 55 warga negara asing (WNA) dan 6 warga negara Indonesia diringkus polisi lantaran terlibat penipuan melalui media elektronik jaringan internasional.

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro menyebut, para pelaku ditangkap di beberapa lokasi berbeda, yakni di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Dalam menjalankan aksinya, para pelaku menipu dengan modus mengaku sebagai polisi dan memeras korban menggunakan media elektronik jaringan internasional atau illegal access.

"Yang dilakukan para tersangka ini menipu dengan telepon, mengaku sebagai polisi. Kadang-kadang minta tebusan. Perbuatan-perbuatan seperti itu yang dilakukan," kata Djuhandhani di Bareskrim Mabes Polri, Rabu (5/4).

Komplotan pelaku hanya menargetkan korban yang berada di luar negeri, salah satunya warga di Singapura hingga Thailand.

"Korban ada yang dari Singapura, Thailand, China. Sampai saat ini belum ada laporan atau pun bisa kita dapatkan korbannya secara langsung berdasarkan pengakuan mereka," kata Djuhandhani.

Kini para pelaku diserahkan ke Imigrasi untuk diberikan tindakan hukum lebih lanjut.

"Selanjutnya untuk ke 55 tersangka ini akan kami serahkan ke imigrasi untuk tindakan lebih lanjut," kata Djuhandhani.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya